Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wagub Ahmad Riza Patria mulai mengemasi barang-barang yang terdapat di kantornya. Barang-barang yang dikemas keduanya mulai dari berkas hingga buku-buku.
Pantauan detikcom di ruang kerja Gubernur DKI Jakarta di Balai Kota, Jumat (14/10/2022), Anies tampak memasukan berbagai berkas dan catatan ke dalam kotak. Salah satu yang dikemasnya ialah catatan rapat bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
"Ini adalah catatan buku saya. Setiap kali ada rapat saya punya catatan. Seperti tanggal 25 Juni 2019, ada rapat-rapatnya, 3 Juli 2019, ini 5 Juli 2019, ini buku coret-coret, kalau ada acara rapat, nih wapres ada catatannya," kata Anies Baswedan di lokasi.
Anies mengaku jarang memakai meja kerja gubernur. Ketika bekerja, dia memilih untuk duduk di meja rapat yang berada di dalam ruangannya. Jadi meja kerjanya lebih banyak digunakan untuk menyimpan barang dan menandatangani berkas penting.
"Karena meja ini tuh membuat kalau duduk ada strata, yang duduk di depan inferior yang duduk sini superior. Tetapi kalau pakai meja diskusi itu setara. Meski saya duduk dengan kepala dinas, kabiro itu setara. Kalau duduknya disini itu seperti menghadap. Jadi ini untuk menyimpan atau tanda tangan," ujarnya.
Tak hanya itu, Anies juga menunjukkan koleksi buku lawas miliknya. Buku itu merupakan catatan mantan Gubernur Jenderal Hindia Belanda Jan Pieterszoon Coen.
"Ini koleksi saya nih. Ini buku harian Gubernur Jendral Belanda, Jan Pieter. Bahasa aslinya. Ini buku Jan Pieter termasuk yang di bawa pulang," jelasnya.
Eks Mendikbud itu turut mengemasi buku-buku yang diterbitkan oleh jajaran Pemprov DKI. Buku-buku itu ditulis oleh beberapa Dinas hingga BUMD yang ada di DKI Jakarta.
"Saya dapat beberapa buku tulisan dinas. Inspektorat bikin buku soal WTP, kemudian Diskominfo, jadi bahkan protokol buat buku. Saya pernah tanya kenapa? Lha, dulu bapak kan pesen. Saya pesan jangan sampai pengalaman kerja di Jakarta nempel badan tapi tidak dituliskan. Karena badan ada umurnya. Kalau nggak dituliskan, pengalaman nggak diturunin generasi selanjutnya," ujarnya.
(taa/rfs)