Debat DKI Vs Pusat soal Data Bansos Lanjut Lagi

Round-Up

Debat DKI Vs Pusat soal Data Bansos Lanjut Lagi

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 14 Mei 2020 08:31 WIB
Menteri Sosial Juliari P Batubara (kedua kiri) yang mewakili Presiden Joko Widodo, dan Mensesneg Pratikno (kiri) melepas distribusi bantuan sosial sembako di depan Istana Merdeka, Jakarta, Senin (20/4/2020). Pemerintah mulai menyalurkan bantuan sosial untuk wilayah di DKI Jakarta dalam rangka penanganan COVID-19 di wilayah Jabodetabek. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan-Pool/hp.
Foto: Proses penyaluran Bansos Corona di DKI Jakarta (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra M Taufik mengaku sangat menyayangkan pernyataan Budi Arie yang menyebut Provinsi DKI Jakarta sebagai provinsi yang paling kacau dalam hal DTKS untuk penerima bansos. Bagi M Taufik, Budi Arie berbicara ngawur.

"Saya sangat menyesalkan pernyataan Arie Budi Setiadi tersebut. Menurut saya, yang jutru ngawur dan kacau adalah Wamendes PDTT Arie Budi Setiadi yang bicara tanpa fakta dan tendensius bicara bernuansa politis hanya untuk mendiskreditkan Pemprov DKI Jakarta. Sebagai pejabat publik, apalagi levelnya wakil menteri, Arie Budi Setiadi tidak boleh asal ngomong," ucap M Taufik dalam keterangan tertulis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

M Taufik mengaku tak hanya sedang membela Gubernur Anies Baswedan terkait pernyataan Budi Arie. Dia siap adu argumen soal data bansos DKI.

"Bukan sekadar ingin membela Gubernur Anies Baswedan, saya siap berdebat dengan Arie Budi Setiadi tentang data bansos DKI Jakarta. Perlu saya tegaskan bahwa data di Pemprov DKI Jakarta jumlah penerima bansos sudah terverifikasi, yaitu 1,2 kepala keluarga (KK) atau 3,7 orang atau individu. Itu adalah data resmi Pemprov DKI Jakarta," kata M Taufik.

"Pada kesempatan ini saya minta kepada individu-individu di pemerintah pusat tidak membuat gaduh suasana yang dapat mengganggu upaya membantu masyarakat yang terdampak COVID-19, terutama warga DKI Jakarta yang secara ekonomi membutuhkan bantuan sosial. Pemerintah pusat sendiri secara institusional sudah sepakat dengan Pemprov DKI Jakarta untuk bersama-sama untuk memberikan bantuan sosial kepada warga Jakarta," imbuh dia.


(rdp/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads