×
Ad

Militer Myanmar Klaim Hancurkan Hampir 150 Bangunan Pusat Scamming

Haris Fadhil - detikNews
Minggu, 09 Nov 2025 14:40 WIB
Foto: Penampakan markas scamming online di Myanmar (AFP/LILLIAN SUWANRUMPHA)
Naypyidaw -

Militer Myanmar mengklaim menghancurkan hampir 150 bangunan dalam operasi penindakan terhadap kompleks penipuan (scamming) internet terkenal di negara itu. Lokasi pusat scam itu berbatasan dengan Thailand.

Dilansir AFP, Minggu (9/11/2025), gedung yang diklaim telah dihancurkan itu termasuk pusat kebugaran, spa, dan tempat karaoke. Pusat penipuan telah menjamur di wilayah perbatasan Myanmar yang dilanda perang dan pemerintahan yang longgar.

Gedung-gedung di lokasi itu menampung para pekerja yang menyasar pengguna internet di berbagai negara. Penipuan bermodus asmara dan bisnis itu telah menghasilkan puluhan miliar dolar setiap tahunnya bagi para pelaku.

Banyak pekerja diperdagangkan ke pusat penipuan yang mengeksploitasi tenaga kerja. Tetapi, ada pula pekerja yang sukarela pergi ke pusat penipuan yang seringkali dilengkapi dengan fasilitas mewah untuk para bos kriminal dan staf mereka yang berpenghasilan tinggi.

Bulan lalu, militer Myanmar mengumumkan penggerebekan di pusat penipuan terkenal KK Park. Mereka menemukan lebih dari 2.000 pekerja penipuan dan menyebabkan 1.500 orang melarikan diri melintasi perbatasan ke Thailand.




(haf/imk)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork