Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Abbas Araghchi bertemu dengan Mohammed Abdelsalam, seorang pejabat senior dari kelompok Houthi di Yaman yang didukung Iran. Pertemuan itu berlangsung di Muscat, ibu kota Oman pada Senin (14/10).
Dilansir kantor berita AFP, Senin (14/10/2024), Kementerian Luar Negeri Iran merilis foto-foto pembicaraan mereka selama kunjungan Araghchi ke Oman, yang merupakan kunjungan diplomatik terbaru di wilayah tersebut setelah Israel bersumpah untuk membalas serangan rudal Iran.
Araghchi mengadakan "pertemuan dan pembicaraan dengan Mohammad Abdelsalam, juru bicara dan kepala negosiator pemerintah keselamatan nasional Yaman", demikian bunyi keterangan foto, yang merujuk pada pemerintahan Houthi.
Sebelumnya, Iran menembakkan 200 rudal ke Israel pada tanggal 1 Oktober lalu. Serangan itu disebutnya sebagai pembalasan atas terbunuhnya para pemimpin militan yang berpihak pada Teheran di wilayah tersebut dan seorang jenderal di Garda Revolusi Iran.
Israel sejak itu bersumpah untuk membalas serangan rudal Iran tersebut.
Kelompok Houthi di Yaman, bersama dengan kelompok Hamas di Gaza dan Hizbullah, menjadi bagian dari "poros perlawanan" Iran, yang terdiri dari kelompok-kelompok militan yang menentang Israel.
Kunjungan Araghchi ke Muscat dilakukan setelah perjalanan ke Baghdad, Irak.
Minggu lalu, ia mengunjungi Qatar dan Arab Saudi, di mana pembicaraan terutama berkisar pada pencapaian gencatan senjata di Lebanon dan Gaza, serta cara-cara untuk meredam konflik agar tidak menyebar ke seluruh wilayah.
Pada hari Minggu (13/10), Araghchi menegaskan kembali bahwa Iran "sepenuhnya siap untuk situasi perang... tetapi kami tidak menginginkan perang, kami menginginkan perdamaian."
Simak juga Video 'Pilu Warga Lebanon Kehilangan Keluarga-Rumah Imbas Serangan Israel':
(ita/ita)