Moderator debat capres Amerika Serikat (AS) bertanya kepada Donald Trump, apakah dirinya bersedia mengakui Palestina sebagai negara merdeka bila dia menjadi Presiden AS? Jawaban Trump tidak jelas.
Dilansir CNN, Jumat (28/6/2024), Trump tidak mengatakan apakah dia akan mendukung Palestina merdeka atau tidak.
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Jumat (28/6/2024):
- Pilpres Iran Dimulai, 4 Capres Bertarung Gantikan Ebrahim Raisi
Iran menggelar pemilihan presiden (pilpres) cepat pada Jumat (28/6) untuk mencari pengganti mendiang Presiden Ebrahim Raisi yang meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter pada Mei lalu. Lebih dari 61 juta orang memiliki hak suara untuk memilih salah satu dari empat capres yang mencalonkan diri.
Seperti dilansir AFP dan Press TV, Jumat (28/6/2024), Kementerian Dalam Negeri Iran mengumumkan bahwa tempat-tempat pemungutan suara di berbagai wilayah negara Syiah tersebut telah dibuka pada pukul 08.00 waktu setempat.
"Kami memulai pemilu," ucap Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Iran, Ahmad Vahidi, dalam pidato yang disiarkan televisi pemerintah. Dia menyebut ini merupakan pilpres ke-14 dalam sejarah Iran.
- Panas! Hizbullah Kirim Puluhan Roket ke Pangkalan Militer Israel
Kelompok Hizbullah menembakkan puluhan roket terhadap target pangkalan militer di Israel bagian utara. Rentetan serangan roket itu dimaksudkan sebagai pembalasan atas serangan udara Tel Aviv yang menghantam wilayah Lebanon dan menewaskan empat petempurnya.
Seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Jumat (28/6/2024), kekhawatiran akan terjadinya perang besar-besaran antara Hizbullah dan Israel semakin meningkat dalam beberapa pekan terakhir, dengan serangan lintas perbatasan terjadi hampir setiap hari sejak perang berkecamuk di Jalur Gaza.
Hizbullah dalam pernyataannya mengklaim para petempurnya, pada Kamis (27/6) waktu setempat, mengebom "pangkalan pertahanan udara dan rudal utama komando wilayah utara (Israel) ... dengan puluhan roket Katyusha".
- Trump Bilang Biden Jadi Seperti 'Orang Palestina' karena Kritik Israel
Debat calon presiden (capres) Amerika Serikat (AS) antara Donald Trump dan Joe Biden turut membahas soal perang Israel dan Hamas yang berkecamuk di Jalur Gaza. Trump menuding Biden menjadi seperti "orang Palestina" karena kritikannya terhadap Israel, sekutu dekat Washington.
(ita/ita)