5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim Detikcom - detikNews
Kamis, 28 Sep 2023 18:37 WIB
penampakan toko-toko yang dijarah di Philadelphia (Foto: AP/Elizabeth Robertson)
Jakarta -

Lebih dari selusin orang ditangkap di Philadelphia, Amerika Serikat menyusul penjarahan toko-toko setelah unjuk rasa damai menentang kekerasan polisi.

Jendela-jendela tempat usaha dihancurkan dan toko-toko dijarah oleh "sekelompok besar remaja" di pusat kota pada Selasa malam waktu setempat, dalam serangkaian kekerasan yang "tidak ada hubungannya" dengan demonstrasi hari sebelumnya, kata Komisaris Polisi John Stanford.

"Apa yang kami alami malam ini adalah sekelompok oportunis kriminal yang memanfaatkan situasi dan berusaha menghancurkan kota kami," kata Stanford dalam konferensi pers, dikutip kantor berita AFP, Kamis (28/9/2023).

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Kamis (28/9/2023):

- Geger Parlemen Kanada Sambut Eks Nazi, PM Trudeau Minta Maaf

Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau menyampaikan permintaan maaf di parlemen setelah badan legislatif tersebut memberikan penyambutan pada seorang veteran Perang Dunia II asal Ukraina yang merupakan bekas anggota Nazi.

Insiden pekan lalu saat kunjungan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tersebut telah mengguncang Kanada, mendorong ketua parlemen mengundurkan diri dan memicu gejolak diplomatik.

"Saya ingin menyampaikan permintaan maaf atas apa yang terjadi pada hari Jumat dan kepada Presiden Zelensky serta delegasi Ukraina atas situasi yang mereka alami, untuk kita semua yang hadir," kata Trudeau kepada para anggota parlemen, dikutip kantor berita AFP, Kamis (28/9/2023).

- Sah! Korut Cantumkan Status Negara Nuklir dalam Konstitusi

Badan legislatif Korea Utara (Korut) secara resmi menetapkan status negara tersebut sebagai negara berkekuatan senjata nuklir dalam konstitusinya.

"Kebijakan pembangunan kekuatan nuklir DPRK telah dijadikan permanen sebagai hukum dasar negara, yang tidak boleh diabaikan oleh siapa pun," kata pemimpin Kim Jong Un pada pertemuan Majelis Rakyat Negara yang diadakan pada Selasa dan Rabu," lapor kantor berita resmi Korut, KCNA, dikutip AFP, Kamis (28/9/2023).

DPRK adalah singkatan dari nama resmi negara tersebut.

- Ada Bantuan China dalam Pembebasan Tentara AS yang Ditahan Korut

Otoritas Korea Utara (Korut) telah membebaskan seorang tentara Amerika Serikat yang ditahan sejak Juli lalu. Pemerintah China menyebut bahwa pihaknya telah menawarkan bantuan "kemanusiaan" dalam pembebasan tentara AS tersebut.

Travis King, 23 tahun, telah ditahan di Korea Utara sejak Juli, ketika ia melintasi Zona Demiliterisasi dari Korea Selatan.




(ita/ita)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork