Bendungan di Ukraina Jebol Usai Diguncang Ledakan, Picu Banjir!

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 06 Jun 2023 14:48 WIB
Kiev -

Sebuah bendungan besar era Uni Soviet yang ada di wilayah Ukraina bagian selatan jebol setelah diguncang beberapa ledakan pada Selasa (6/6) waktu setempat. Akibatnya, sejumlah besar air yang dilepaskan bendungan itu memicu banjir di wilayah sekitarnya saat perang yang dipicu invasi Rusia yang terus berlanjut.

Seperti dilansir Reuters dan AFP, Selasa (6/6/2023), Kiev dan Moskow saling menyalahkan, dengan menyebut bendungan bernama Kakhovka itu jebol akibat serangan yang disengaja oleh pasukan militer masing-masing negara. Bendungan yang dibangun di Sungai Dnipro itu dikuasai Rusia saat insiden ini terjadi.

Laporan kepala administrasi militer Kherson, Oleksandr Prokudin, melaporkan bahwa banjir menerjang delapan daerah di sepanjang Sungai Dnipro. Dia menyebut beberapa desa dilanda 'banjir seluruhnya atau sebagian' usai jebolnya bendungan Kakhova dan evakuasi telah dimulai di beberapa area terdampak banjir.

"Sekitar 16.000 orang berada di zona kritis di tepi kanan sungai di wilayah Kherson," tutur Prokudin.

Sejumlah video yang belum diverifikasi keasliannya di media sosial menunjukkan serentetan ledakan hebat terjadi di sekitar bendungan. Beberapa video lainnya menunjukkan ketinggian air melonjak cepat pada bagian bendungan lainnya, dengan orang-orang mengungkapkan keterkejutan mereka.

Ketinggian air di bagian bendungan lainnya terpantau naik beberapa meter dalam hitungan jam.

Bendungan Kakhovka yang memiliki ketinggian 30 meter dan panjang 3,2 kilometer itu dibangun tahun 1956 silam, di Sungai Dnipro sebagai bagian dari pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Kakhovka. Bendungan itu mampu menampung air setara dengan Great Salt Lake di Utah, Amerika Serikat (AS).

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork