Rusia benar-benar melakukan invasi militer berskala penuh ke Ukraina setelah diumumkan Presiden Rusia Vladimir Putin. Pasukan darat Rusia dilaporkan menyerbu Ukraina dari berbagai arah.
Seperti dilansir AFP, Kamis (24/2/2022), penyerbuan dari berbagai arah oleh pasukan Rusia ini terjadi beberapa jam setelah Putin mengumumkan keputusannya untuk melancarkan serangan ke Ukraina. Situasinya pun saat inni dilaporkan bergejolak dan bergerak cepat sejak pagi tadi waktu setempat.
Berdasarkan laporan tank berat Rusia dan peralatan lainnya melintasi perbatasan di serangkaian wilayah di sisi utara Ukraina serta dari semenanjung Krimea yang dicaplok Kremlin di selatan. Mereka juga maju ke wilayah pemerintah yang didukung Barat di sepanjang front timur, di mana pemberontakan separatis telah merenggut lebih dari 14.000 nyawa sejak 2014.
Korban tewas militer Ukraina yang dikonfirmasi mencapai lima beberapa jam setelah Putin melancarkan invasi. Tetapi ada laporan tentang bentrokan besar di sebagian besar negara Eropa timur yang menewaskan setidaknya 50 tentara Rusia.
Ukraina mengklaim telah membunuh sekitar 50 "penjajah Rusia" saat mengambil kembali kendali atas kota garis depan timur Shchastya.
AFP tidak bisa secara independen mengkonfirmasi klaim tersebut.
Simak selengkapnya Presiden Ukraina menegaskan akan melawan di halaman berikutnya.
Simak Video: Penampakan Pesawat-pesawat Sipil Hindari Langit Ukraina-Rusia
(maa/ita)