Lonjakan kasus Covid-19 terjadi di Jerman. Namun, urusan politik justru membuat masalah penanganan virus Corona (COVID-19) semakin pelik.
Para pemimpin Jerman diketahui tengah memperdebatkan rencana pemberlakuan aturan pembatasan yang lebih ketat terhadap orang-orang yang tidak divaksinasi COVID-19. Tetapi perselisihan politik yang terjadi terancam menggagalkan upaya ini.
Dilansir AFP, Jumat (19/11/2021), jumlah kasus baru Corona kembali mencetak rekor tertinggi, dengan data Robert Koch Institute (RKI) menyebutkan 65.371 kasus tercatat dalam 24 jam terakhir.
Kanselir Jerman, Angela Merkel, menyebut lonjakan kasus Corona di Jerman 'dramatis'. Merkel yang akan mengakhiri masa jabatannya ini tengah menggelar pembicaraan dengan para pemimpin dari 16 negara bagian Jerman untuk memutuskan langkah-langkah terbaru mengatasi lonjakan kasus Corona.
Beberapa aturan dibahas dalam pertemuan tersebut. Salah satu aturan yang tengah dibahas adalah persyaratan agar orang-orang yang tidak divaksinasi memiliki hasil tes negatif Corona untuk bisa menggunakan transportasi umum atau berangkat bekerja ke kantor.
Namun beberapa jam menjelang pembicaraan digelar, pertikaian panas pecah di majelis rendah parlemen Jerman, Bundestag.
Simak halaman selanjutnya
Simak Video: Lonjakan Kasus Covid-19 di Jerman, Merkel: Situasinya Sangat Dramatis
(dwia/lir)