Para pemimpin oposisi yang hadir termasuk Maryam Nawaz, yang merupakan anak perempuan dari mantan PM Pakistan Nawaz Sharif yang menjabat tiga kali. "Anda telah merampas pekerjaan dari rakyat. Anda telah merampas makanan dua kali sehari dari rakyat," tegas Nawaz dalam orasinya.
"Para petani kita kelaparan di rumah mereka ... Generasi muda kita merasa kecewa," cetus pemimpin oposisi lainnya, Bilawal Bhutto Zardari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Unjuk rasa di Karachi ini menyusul digelarnya aksi protes di kota Gujranwala pada Jumat (16/10) lalu, yang tercatat sebagai unjuk rasa terbesar melawan PM Khan sejak dia menjabat. Unjuk rasa di Karachi merupakan aksi protes kedua yang digelar dalam tiga hari terakhir.
Eks PM Pakistan, Nawaz Sharif, ikut berbicara melalui video link dari London, Inggris. Sharif menuduh Panglima Militer Jenderal Qamar Javed Bajwa mencurangi pemilu tahun 2018 lalu dan merekayasa penggulingannya dalam apa yang disebut sebagai tuduhan yang dibantu pengadilan.
Militer Pakistan, yang menyangkal mencampuri politik atau pemilu, belum memberikan respons atas tuduhan Sharif tersebut. Sementara PM Khan menyangkal dirinya memenangkan pemilu tahun 2018 lalu dengan dibantu militer.
(nvc/ita)