Usulan Agar Kasus Keracunan MBG Dipelototi Tiap Hari Seperti Saat Covid

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 03 Okt 2025 06:31 WIB
Foto: Konferensi pers di Kemenkes soal MBG (Kurniawan/detikcom)
Jakarta -

Kasus siswa keracunan akibat menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) menuai sorotan. Kini, muncul usulan agar kasus keracunan itu diumumkan tiap hari seperti pemerintah mengumumkan korban meninggal saat pandemi Covid lima tahun lalu.

Usulan itu disampaikan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kamis (2/10/2025). Budi mengatakan Kementerian Kesehatan menyampaikan perkembangan atau update kasus setiap hari seperti saat pandemi COVID-19.

"Jadi kalau teringat ini seperti teringat COVID dulu ya. Tadi yang kita bicarakan khususnya dari pengawasan adalah kita ingin melakukan standardisasi dari laporan dan angka-angka," kata Budi.

Dia menjelaskan, usulan mengenai update kasus terjadi karena kasus keracunan MBG yang makin marak. Dia mengatakan angka ini akan terintegrasi melalui puskesmas maupun dinas kesehatan.

"Tadi sudah disetujui bahwa kita akan menggunakan angka sistem laporan yang sekarang sudah terjalin untuk keracunan pangan dari puskesmas, dinas kesehatan, dan Kementerian Kesehatan," jelas Budi.

Dia menyampaikan angka-angka tersebut akan dikonsolidasikan oleh Kemenkes dengan Badan Gizi Nasional (BGN). Kemenkes juga akan meminta agar update ini diinformasikan secara massal lewat badan komunikasi pemerintah kepada masyarakat.

"Angka-angka itu setiap hari ada, setiap minggu ada, dan nanti angkanya akan dikonsolidasikan bersama antara Kemenkes dan BGN ya," tutur Budi.

"Dan kami harapkan mungkin nanti akan koordinasi dengan Badan Komunikasi Pemerintah kalau perlu misalnya ada update harian atau mingguan atau bulanan seperti dulu kita lakukan pada saat COVID itu bisa kita lakukan," imbuhnya.




(ygs/ygs)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork