Lampu lalu lintas (lalin) di persimpangan Cawang, Jakarta Timur (Jaktim) padam sehingga membuat lalu lintas tak beraturan. Diduga lampu lalin itu padam karena disabotase.
Dugaan sabotase ini mencuat saat petugas Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengecek tempat kejadian perkara (TKP). Video petugas Dishub Jakarta menemukan lampu lalin mati itu viral di media sosial (medsos).
Lampu lalin di persimpangan Cawang tersebut diduga sering dimatikan sehingga menimbulkan macet. Muncul dugaan lampu lalin itu sengaja dimatikan pengatur lalu lintas informal yang biasa disebut Pak Ogah.
Sabotase diduga sengaja dilakukan agar Pak Ogah berpeluang mengatur kendaraan dan mendapat imbalan dari pengguna jalan. Saat petugas Dishub mendatangi TKP, Pak Ogah pun spontan menghilang.
Lampu lalin itu diduga dimatikan dengan menurunkan saklar miniature circuit breaker (MCB) pada boks kontrol. Pelaku diduga dimatikan lewat lubang kabel di bawah boks Kwh meter.
Sejurus kemudian, petugas Dishub kembali menyalakan lampu lalin. Dalam video, terlihat lampu lalin pun kembali berpendar menyala.
Lihat juga Video: Langkah Polisi Atasi Oknum Pak Ogah di Jalur Alternatif Puncak
(jbr/eva)