Kronologi 2 Pria Aniaya Asisten Saipul Jamil Diawali Insiden Serempetan

Kurniawan Fadilah - detikNews
Jumat, 12 Jan 2024 16:39 WIB
Polres Jakbar menangkap dua pria penganiaya asisten Saipul Jamil. (Kurniawan Fadilah/detikcom)
Jakarta -

Dua pria misterius yang memukuli asisten Saipul Jamil, Steven Arthur Ristiady, akhirnya terungkap. Dua warga sipil itu kini telah ditangkap polisi.

Kedua pria itu adalah RP alias Ucok (26) dan I alias Busuk (23). Ucok adalah orang yang memakai jaket hitam dan helm hitam dan ikut memukul Steven saat polisi menangkapnya di Jakarta Barat.

"Peran pada saat peristiwa itu (Ucok) menjambak rambut Tersangka penyalahgunaan narkoba atas nama S dan memukul bibir Tersangka dengan menggunakan tangan kanan," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Syahduddi dalam jumpa pers di Mapolres Metro Jakarta Barat, Jumat (12/1/2024).

Tersangka kedua atas nama I alias Busuk umur 32. Pada saat kejadian, tersangka mengenakan helm warna abu-abu dan menggunakan jaket warna merah marun.

"Terhadap kedua tersangka kami jerat dengan pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman pidana maksimal 5 tahun penjara," katanya.

Penangkapan terhadap dua orang warga sipil ini sekaligus menjadi penegasan Kombes Syahduddi bahwa tidak ada polisi yang terlibat melakukan pemukulan terhadap asisten Saipul Jamil.

Kronologi Kejadian

Pada kesempatan yang sama, Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharam Wibisono menjelaskan RP dan I merupakan warga sipil. Keduanya tersulut emosi lantaran salah satu teman mereka menjadi korban penabrakan oleh asisten Saipul Jamil saat dilakukan pengejaran oleh kepolisian.

"Jadi awalnya itu ada kejadian ditabrak oleh asistennya dari SJ ya, sehingga inilah yang membuat para pelaku ini melancarkan aksinya dengan mengejar. Karena dia merasa sudah ditabrak, temannya terluka, jadi semakin semangat mengejar," kata Wibi.

Muharam menerangkan, setelah mendapati mobil yang dikendarai asisten Saipul Jamil terhenti, kedua pelaku langsung melakukan penganiayaan seperti dalam video yang beredar viral. Dia mengatakan polisi kemudian mengidentifikasi pelaku sehingga berhasil melakukan penangkapan.

"Ketika terjadi pengejaran, kemudian berhenti di seperti yang di video viral, yang dimana berhenti di jalur busway, kemudian kan yang bersangkutan dua orang ini langsung membabi buta melakukan penganiayaan dengan menjambak, memukul. Nah, itu kita dalami ternyata bukan anggota, dan itulah makanya kita segera mencari (kedua pelaku)," jelas Muharam.

Simak Video 'Saipul Jamil Maafkan Polisi yang Menangkapnya':



Baca selengkapnya di halaman selanjutnya....




(mea/mea)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork