Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Indrasari Wisnu Wardhana (IWW) ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan terkait kasus ekspor minyak goreng. Ketua Komisi VI DPR RI Faisol Riza mengaku kaget.
"Saya kaget," kata Faisol saat dihubungi, Selasa (19/4/2022).
Ketua DPP PKB ini mengaku kaget atas penetapan tersangka tersebut lantaran kebijakan Kemendag yang dianggapnya sudah bagus menghadapi gejolak minyak goreng. Namun, Faisol meminta semua pihak menghormati proses hukum.
"Saya lihat kebijakan Kemendag sudah sangat bagus menghadapi gejolak minyak goreng, kita hormati proses hukum, penetapan (tersangka) oleh Kejagung sudah melalui proses pemeriksaan," ucapnya.
Dia memastikan Komisi VI DPR akan meminta penjelasan lebih lanjut terkait persoalan ini kepada Menteri Perdagangan.
"Nanti kami akan dalami melalui panja komoditas Komisi VI DPR," ujarnya.
Komisi VI DPR Bakal Panggil Mendag
Sementara itu, anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade juga mengaku kaget Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Dirjen Daglu Kemendag) Indrasari Wisnu Wardhana (IWW) ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan terkait kasus ekspor minyak goreng. Andre memang sempat heran dengan polemik minyak goreng yang terjadi di Indonesia.
Dia mengaku pihaknya memang sejak awal sudah mengendus ada yang aneh dengan polemik minyak goreng beberapa bulan terakhir ini. Dia heran lantaran minyak goreng menjadi langka padahal produksi minyak goreng nasional Indonesia surplus hingga 11 miliar liter per tahun.
"Kan sudah kita bilang dari awal, bahwa kebutuhan minyak goreng nasional setahu hanya 5,7 miliar liter, produksi kita 16 miliar liter, berarti ktia surplus minyak goreng 10-11 miliar liter minyak goreng. Pertanyaannya kenapa minyak goreng nggak ditemukan? Ditambah kita produsen terbesar CPO dunia, 49 juta ton, kan lucu. Kayak tikus mati di lumbung padi, itu yang terjadi di kita sekarang," jelasnya.
Simak di halaman berikutnya.
Saksikan Video 'Dirjen Kemendag Tersangka Kasus Ekspor Minyak Goreng, Berikut Sederet Faktanya':
(maa/haf)