7 Tahun Belum Terungkap, Muncul Petisi Minta Polisi Usut Kematian Akseyna

Jabbar Ramdhani, Dwi Rahmawati - detikNews
Selasa, 29 Mar 2022 20:00 WIB
Mahasiswa UI menggelar aksi simbolik mengenang 7 tahun kematian Akseyna Ahad Dori. Mahasiswa berharap kasus ini diusut kembali hingga terang kasusnya. (Dwi Rahmawati/detikcom)
Depok -

Kematian mahasiswa Universitas Indonesia (UI), Akseyna Ahad Dori, belum terungkap sejak meninggal dunia 7 tahun lalu. Pihak keluarga pun membuat petisi agar kasus ini diusut lagi.

Dilihat detikcom, Selasa (29/3/2022), pukul 19.36 WIB, petisi tersebut dibuat di situs change.org dan sudah diteken lebih dari 107.463 warganet. Pihak keluarga merasa kasus ini dilupakan.

"Kali ini, sepertinya orang-orang lebih tahu dan ingat nama Ace daripada nama saya sendiri. Tapi, sepertinya malah kepolisian dan UI yang melupakannya," demikian isi petisi yang dibuat ayah Akseyna, Mardoto.

detikcom telah diperbolehkan mengutip petisi tersebut. Pihak keluarga juga membuat akun Instagram untuk mengawal kasus ini, @peduliakseynaui.

"Dari awal, saya dan keluarga merasa berjuang sendiri agar kasus anak saya segera diungkap dan selesai," katanya.

Mardoto mengaku tidak mendapatkan kabar kematian putranya dari pihak kepolisian maupun kampus UI. Dia mengungkap sejumlah kejanggalan atas kematian Akseyna, yang dia panggil Ace.

"Ketika ditemukan, di ransel Ace ada bata 14 kg. Ditemukan juga 'surat wasiat', makanya ia awalnya dibilang bunuh diri. Tapi, setelah dicek, 'surat' itu bukan tulisan Ace. Hasil autopsi juga menunjukkan Ace udah nggak sadarkan diri ketika dia tenggelam di Danau UI," ungkapnya.

Dia berharap pengusutan kasus dugaan pembunuhan terhadap Akseyna dilanjutkan. Selain kepada polisi, pihak keluarga meminta pihak kampus UI turut serta mengungkap kematian Akseyna.

"Kami sudah minta tolong ke UI. Minta bantuan hukum, bentuk tim investigasi, dan beri sanksi dosen penggiring opini negatif tentang Ace. Tapi UI menolak. Ketika UI ganti rektor juga, ternyata tidak ada pembahasan tentang kasus Ace dari rektor yang lama, Muhammad Anis, ke rektor baru, Ari Kuncoro. Katanya, mereka mau menyerahkan ini seluruhnya kepada kepolisian," katanya.

Simak tanggapan polisi di halaman berikutnya.

Simak juga Video: Kasus Akseyna Kembali 'Hidup', Ayahanda Ingin Polisi Cepat Menguak Fakta






(jbr/idn)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork