Wanita di Riau, Z (19), yang sempat mengaku diperkosa empat pria dan bayinya tewas dibanting salah satu pemerkosa kini mengubah pernyataan. Polisi mengatakan tetap mengusut penyebab bayi tersebut meninggal meski Z mengaku tak tahu apa penyebab anaknya tewas.
"Soal itu (penyebab bayi meninggal) masih didalami," ucap Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto kepada wartawan, Kamis (23/12/2021).
Polisi juga bakal mengusut dugaan kekerasan dan pengancaman yang dialami Z. Sebagai informasi, Z mengaku merekayasa kasus pemerkosaan oleh empat pria karena dipukuli dan diancam suaminya, S.
"Itu juga kita dalami. Soal dianiaya suami dan kekerasan. Semua masih didalami, ya tim masih rapat," kata Sunarto.
Z Ganti Pengakuan
Z, yang awalnya mengaku menjadi korban pemerkosaan empat orang pria, tiba-tiba mengubah pernyataan dan mengaku merekayasa laporan di Polsek Tambusai Utara karena diancam suaminya. Z menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia. Dia mengaku hal itu bermula dari tuduhan suaminya.
"Saya meminta maaf kepada semuanya di Indonesia. Saya tidak tahu, tiba-tiba suami mukuli saya bilang kalau saya pernah ada selingkuh sama Andika dan tiga pelaku lain," kata Z, Selasa (21/12).
Z menyatakan semua cerita yang dilaporkan ke Polsek Tambusai Utara tidak benar. Dia mengaku dipaksa berbohong oleh suaminya, S.
"Saya dipaksa. Saya tak mau terus-terusan dibilang orang pembohong, saya mengakui sama PH (penasihat hukum) karena sudah banyak orang baik sama saya," kata Z.
Sambil menangis, Z meminta maaf kepada seluruh jajaran di Polda Riau, Polres Rokan Hulu, dan Polsek Tambusai Utara.
Suami Z, S tak terima dengan cerita istrinya itu. S menduga istrinya itu diancam oleh bandar sabu sehingga mengubah pernyataan.
Simak Video 'Pengakuan Wanita di Riau Ternyata Tak Ada Pemerkosaan Oleh 4 Pria':
(ras/haf)