PPKM Bogor Sampai Tanggal Berapa? Simak Dulu Kabar Terbarunya

PPKM Bogor Sampai Tanggal Berapa? Simak Dulu Kabar Terbarunya

Arinta Putri Anggraini - detikNews
Senin, 13 Sep 2021 18:09 WIB
PPKM Bogor Sampai Tanggal Berapa? Simak Dulu Kabar Terbarunya
PPKM Bogor Sampai Tanggal Berapa? Simak Dulu Kabar Terbarunya -- ilustrasi (M Sholihin/detikcom)
Jakarta -

PPKM Bogor sampai tanggal berapa? Jawabannya dapat diketahui pada malam hari ini. Pemerintah akan mengumumkan nasib penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali.

Merujuk pada aturan yang diumumkan pada pekan lalu, bahwa hari ini (13/9/202) merupakan hari terakhir penerapan PPKM level 1, 2, 3, dan 4 untuk wilayah Jawa-Bali. Untuk mengetahui PPKM Bogor sampai tanggal berapa, mari simak dulu beberapa kabar terbarunya di bawah ini.

PPKM Bogor Sampai Tanggal Berapa? Ini Status Level PPKM Bogor

Status level PPKM untuk wilayah Kabupaten Bogor kini ada di level 3. Tidak hanya Kabupaten Bogor, wilayah yang ada di sekitarnya pun masih dalam situasi PPKM level 3.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ini daftar daerah yang masih menerapkan PPKM level 3 seperti Kabupaten Bogor:

  1. Kota Sukabumi
  2. Kota Cirebon
  3. Kota Bogor
  4. Kota Bekasi
  5. Kota Bandung
  6. Kabupaten Tasikmalaya
  7. Kota Tasikmalaya
  8. Kota Depok
  9. Kota Cimahi
  10. Kota Banjar
  11. Kabupaten Cirebon
  12. Kabupaten Bekasi
  13. Kabupaten Bandung Barat
  14. Kabupaten Bandung
  15. Kabupaten Sumedang

Aturan Lokasi Ganjil-Genap Masih Berlaku di Akhir Pekan

Kabupaten Bogor termasuk wilayah yang memberlakukan aturan ketat ganjil-genap (gage), terutama pada akhir pekan. Selama PPKM ini, terdapat 14 titik lokasi ganjil-genap yang tersebar di wilayah Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Cianjur, Kota dan Kabupaten Sukabumi. Berikut daftarnya:

ADVERTISEMENT
  1. Kabupaten Bogor: 8 titik
  2. Kota Bogor: 2 titik
  3. Cianjur: 1 titik
  4. Sukabumi Kota: 1 titik
  5. Sukabumi Kabupaten: 1 titik.

Meski aturan gage diberlakukan, masih ada wisatawan nekat mengelabui petugas agar terhindar dari aturan tersebut.

"Kita juga menemukan terhadap beberapa kendaraan yang mencoba melakukan modus-modus tertentu untuk mengelabui petugas, di antaranya menggunakan pelat nomor palsu, untuk itu kami tindak dan kami berikan teguran berupa tilang. Total yang ditindak ada 12 kendaraan sejak awal uji coba ganjil-genap di Puncak," jelas Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky di Pospol Gadog, Sabtu (12/9).

Petugas pun mengamankan pengendara yang nekat menggunakan nopol palsu. Menurut AKP Dicky, mereka rela membeli nopol palsu agar bisa melewati ganjil-genap di kawasan puncak.

"Kita juga menemukan terhadap beberapa kendaraan yang mencoba melakukan modus-modus tertentu untuk mengelabui petugas diantaranya menggunakan pelat nomor palsu, untuk itu kami tindak dan kami berikan teguran berupa tilang. Total yang ditindak ada 12 kendaraan," jelas Dicky.

Lanjutan soal PPKM Bogor sampai tanggal berapa bisa disimak di halaman selanjutnya.

PPKM Bogor Sampai Tanggal Berapa? Cek Dulu Kasus Harian COVID-19

Penentuan soal PPKM Bogor sampai tanggal berapa akan disampaikan malam ini. Namun sebelum itu, perlu diketahui soal data kasus harian COVID-19 per hari ini (13/9/2021).

Mengutip data yang dipublikasikan Humas BNPB yang diperbarui setiap hari per pukul 12.00 WIB, seluruh wilayah di Jawa Barat melaporkan 210 kasus baru COVID-19. Sementara itu, ada 705 orang yang sembuh.

Secara nasional, tambahan kasus baru positif Corona sebanyak 2.577 kasus, 12.474 kasus sembuh, dan 276 kematian akibat COVID-19.

Total kasus positif Corona yang ditemukan di Indonesia sejak Maret 2020 hingga hari ini berjumlah 4.170.088. Sementara itu, kasus aktif COVID-19 di RI per hari ini berkurang 10.173 menjadi 99.696.

Demikian informasi mengenai PPKM Bogor sampai tanggal berapa serta kabar terbarunya. Jangan lupa untuk mematuhi protokol kesehatan.

(izt/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads