Polisi mengurangi titik ganjil-genap (gage) menjadi 3 ruas jalan utama di Jakarta. Salah satunya gage di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta. Beberapa mobil berpelat genap masih diputar balik oleh petugas di jalan ini.
Pantauan detikcom, pukul 08.25 WIB, Rabu (25/8/2021), beberapa mobil dengan pelat genap masih diputar balik oleh petugas. Namun terlihat juga sudah banyak pengendara yang paham dengan penerapan gage ini.
Situasi arus lalu lintas di ruas jalan ini tampak cukup ramai. Namun tidak terlihat kemacetan di titik ini karena petugas berjaga di lokasi.
Selain kepolisian, anggota Satpol PP dan Dinas Perhubungan berjaga di lokasi. Mereka terus mengatur lalu lintas untuk mencegah kemacetan.
Sebelumnya, polisi mengurangi kawasan ganjil-genap seiring dengan turunnya status Jakarta ke PPKM level 3. Ganjil-genap kini diberlakukan di 3 ruas jalan utama dengan pertimbangan di lokasi tersebut merupakan kawasan perkantoran.
"Tiga kawasan ini adalah kawasan utama perkantoran di Jakarta, di mana pada masa PPKM level 3 itu juga masih diberlakukan ketentuan esensial dan kritikal (dengan sistem) WFH-WFO ada yang 50% dan sebagainya," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (24/8).
Adapun kawasan yang diberlakukan ganjil-genap, yakni Jl Sudirman, Jl MH Thamrin, dan Jl HR Rasuna Said, dari simpang Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, sampai simpang Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat.
Sambodo mengatakan di 3 ruas jalan utama itu masih diperlukan adanya pembatasan mobilitas masyarakat. Ganjil-genap di 3 kawasan itu berlaku pada 26-30 Agustus 2021 pukul 06.00-20.00 WIB.
(knv/knv)