Kisah Ulah Pasien Corona dari Jakarta hingga Prabumulih yang Bikin Geger

Round-Up

Kisah Ulah Pasien Corona dari Jakarta hingga Prabumulih yang Bikin Geger

Tim detikcom - detikNews
Senin, 06 Apr 2020 07:40 WIB
ilustrasi corona
Foto: ilustrasi corona

Cianjur

Satu keluarga di Kecamatan Karangtengah Cianjur terindikasi positif Covid-10 berdasarkan hasil rapid tes. Keluarga asal Jakarta yang diduga Corona itu terdiri dari ibu dan dua orang anaknya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keluarga tersebut datang ke Cianjur sepekan lalu, setelah kepala keluarganya meninggal lantaran mengidap penyakit kronis.

Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Cianjur, Yusman Faisal, mengatakan, ada tujuh orang yang menjalani rapid test dari keluarga pemudik asal Jakarta tersebut.

ADVERTISEMENT

Tiga di antaranya positif, terdiri dari ibu dan dua orang anaknya. Sedangkan empat anggota keluarga lainnya negatif berdasarkan rapid test.

"Kalau yang positif berdasarkan rapid test tersebut sudah dibawa ke RSUD Sayang untuk diisolasi dan mendapat penanganan medis, sementara empat anggota keluarganya menjalani isolasi mandiri di rumah," ujar Yusman kepada detikcom pada Minggu 5 April 2020.

Namun untuk memastikan lagi kondisi kesehatan karena berisiko terpapar Covid-19, empat orang anggota keluarga termasuk anak bungsu dari pemudik tersebut akan kembali dites dan diambil sample darahnya.

Hingga hasil berikutnya keluar, lanjut Yusman, anggota keluarga yang negatif berdasarkan rapid test harus menjalani isolasi mandiri dan menjalankan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).

Menanggapi hal itu, Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto mengaku tidak kaget dengan kabar itu.

"Ya nggak kaget. Kan dari dulu kita ingatkan pasti akan terjadi kalau kayak begini," kata Yuri saat dihubungi, pada Sabtu 4 April 2020.

Sebab, Yuri mengatakan, pemerintah sudah memberikan peringatan berkali-kali tentang risiko penyebaran virus Corona tersebut. Menurutnya, pemerintah juga sudah membuat imbauan agar tidak mudik.

"Kita juga sudah teriak-teriak untuk tidak mudik, tidak mudik. Bahkan pemerintah mengatakan pemerintah DKI, nanti dapat bantuan sosial nanti yang tidak mudik," sebutnya.

Namun, Yuri mengatakan memang masih banyak masyarakat yang kembali ke kampung halamannya. Menurut Yuri, hal itu karena banyak masyarakat di Jakarta kini tidak lagi memiliki pekerjaan akibat wabah virus Corona.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads