Pasien ini sudah diperbolehkan pulang sejak beberapa hari lalu. Namun pada Senin pagi kembali ke rumah sakit untuk kontrol kesehatan. Saat kontrol kesehatan, keluarga tidak mengetahui bayinya positif Corona karena hasil tes swab diterima pihak rumah sakit sore hari.
Setelah menerima laporan dari RSUD dr R Soedarsono, petugas dari Pemkab Pasuruan melakukan tracing sekaligus pendekatan kepada keluarga agar bayi tersebut bisa dirawat di RSUD Bangil atau isolasi mandiri ketat.
"Besok kesimpulannya apakah dirawat di RS atau tetap isolasi mandiri," terang Anang.
Dengan tambahan satu pasien, jumlah keseluruhan positif Corona Kabupaten Pasuruan mencapai 57 kasus. Jumlah PDP mencapai 121 orang. Sedangkan jumlah ODP sebanyak 222 orang.
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini