"Saat mengecek kondisi jenazah di lokasi, memang diduga korban pembunuhan," terangnya.
Sementara Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Khoirul Hidayat menjelaskan, beberapa barang bukti telah diamankan dari lokasi penemuan mayat. Barang bukti yang dimaksud berupa pakaian dalam, celana jeans warna hitam serta tas berisi potongan kuku dan tali rambut.
Beberapa hari berselang, polisi menyampaikan bahwa pihaknya telah memeriksa 6 saki terkait kasus pembunuhan tersebut. Beberapa saksi yang diperiksa yakni warga yang pertama kali menemukan mayat BDL dan mantan suami korban. Sang mantan bekerja di tempat hiburan.
Setelah memeriksa enam saksi, polisi kemudian mengobok-obok media sosial korban. "Untuk perkembangan terbaru kita masih melakukan penyelidikan. Kita kembangkan lacak teman media sosial Facebook-nya korban," ujar Dicky.
Jumat (27/12), polisi mengumumkan penangkapan pembunuh BDL. "Alhamdulillah pelaku sudah berhasil diamankan dengan ditembak pada kakinya saat berusaha kabur," terang Dicky.
Menurut Dicky, pelaku ditangkap saat berjalan di salah satu wilayah di Sidoarjo pada Kamis (26/12). "Penangkapan di Sidoarjo melibatkan tim gabungan. Baik Polda, Polrestabes Surabaya dan Sidoarjo," imbuhnya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini