'Ratu' Keraton Agung Sejagat Fanni Aminadia beberapa kali meneteskan air matanya usai ditangkap polisi. Ternyata ada impresi kecewa hingga teringat anak yang membuat sang ratu tak kuasa menahan air matanya.
Muncul di hadapan publik usai ditangkap, Rabu (15/1), 'Ratu' Fanni malah menangis. Kala itu dia menangis di hadapan awak media saat jumpa pers di Mapolda Jawa Tengah. Fanni terlihat beberapa kali menggelengkan kepalanya sambil menangis ketika jumpa pers berlangsung.
"Ya karena ada beberapa hal yang saya ketahui di press conference. Sudah saya sampaikan penyidik dan kuasa hukum. Ada hal baru yang saya ketahui," kata Fanni saat ditemui di Mapolda Jateng, Semarang, Selasa (21/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fanni mengaku menangis karena banyak hal baru yang dia ketahui dari materi jumpa pers Kapolda Jawa Tengah Irjen Rycko Amelza Dahniel. Dia mengklaim tak tahu soal adanya penggalangan dana dari para pengikutnya.
"Ya salah satunya (penggalangan dana)," ujarnya.
Tak cuma saat jumpa pers, Fanni rupanya juga kerap menangis saat dimintai keterangan penyidik. Air mata itu menetes kala penyidik menanyainya soal keluarga. Ibu dua anak itu juga tak kuasa membendung air mata saat ditanyai soal keberadaan makam diduga janinnya di rumah kontrakan 'Raja' Keraton Agung Sejagat Toto Santoso di Sleman.
"Nangis kalau ditanya itu (soal makam janin di Sleman)," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah, Kombes Budi Haryanto.
Simak Video "Curhat 'Ratu' Keraton Agung Sejagat"