5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 26 Sep 2025 18:00 WIB
PM Israel Benjamin Netanyahu (dok. ABIR SULTAN/Pool via REUTERS/File Photo Purchase Licensing Rights)
Jakarta -

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengambil rute penerbangan lebih panjang ke New York, Amerika Serikat (AS), untuk menghadiri Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Presiden AS Donald Trump menegaskan tidak akan mengizinkan Israel untuk mencaplok Tepi Barat.

Pesawat yang membawa Netanyahu ke New York tampak menghindari beberapa negara Eropa dalam penerbangannya, demi menghindari risiko penangkapan berdasarkan surat perintah penangkapan yang dirilis oleh Mahkamah Pidana Internasional (ICC).

Sementara itu, penegasan Trump soal dirinya tidak akan mengizinkan Israel, sekutu dekat AS, untuk mencaplok Tepi Barat disampaikan setelah beberapa anggota kabinet Tel Aviv mengancam akan melakukan hal itu demi menggagalkan solusi dua negara.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Jumat (26/9/2025):

- Netanyahu Tempuh Rute Panjang ke New York, Hindari Risiko Penangkapan ICC

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengambil rute yang tidak biasa dan lebih panjang dalam penerbangan ke New York, Amerika Serikat (AS), pada Kamis (25/9) waktu setempat, dalam rangka menghadiri Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Pesawat yang membawa Netanyahu, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Jumat (26/9/2025), tampak menghindari beberapa negara Eropa dalam penerbangannya demi menghindari risiko penangkapan berdasarkan surat perintah penangkapan yang dirilis oleh Mahkamah Pidana Internasional (ICC).

Meskipun seorang sumber diplomatik Prancis yang berbicara kepada AFP mengatakan bahwa otoritas Paris mengizinkan Israel menggunakan wilayah udaranya, data pelacakan penerbangan menunjukkan pesawat yang membawa Netanyahu justru mengambil rute selatan.

- Bentrok Geng Narkoba di Penjara Ekuador Tewaskan 17 Orang, Ada Napi Dipenggal

Bentrokan berdarah antara geng-geng narkoba yang ditahan di dalam sebuah penjara di Ekuador telah menewaskan sedikitnya 17 orang. Para narapidana yang mengamuk secara brutal memenggal dan melukai narapidana yang menjadi rival mereka.

Bentrokan mematikan yang terjadi di sebuah penjara di kota pesisir Esmeraldas yang bergolak dengan kekerasan ini, seperti dilansir AFP, Jumat (26/9/2025), merupakan kerusuhan mematikan kedua yang terjadi di dalam penjara Ekuador dalam beberapa hari terakhir.

Sejumlah foto yang beredar di media sosial, dan telah diverifikasi oleh AFP, menunjukkan mayat-mayat tergeletak dalam kondisi telanjang dan berlumuran darah. Setidaknya dua mayat di antaranya dipenggal, dan banyak yang mengalami luka tusuk.




(nvc/nvc)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork