Hamas Ungkap Negosiasi dengan AS Bahas Pembebasan Sandera AS di Gaza

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 10 Mar 2025 10:47 WIB
Sandera AS-Israel, Edan Alexander, masih ditahan Hamas di Gaza (dok. REUTERS/Stephani Spindel/File Photo Purchase Licensing Rights)
Gaza City -

Kelompok Hamas mengungkapkan bahwa pertemuan antara para pemimpin mereka dengan negosiator penyanderaan Amerika Serikat (AS), Adam Boehler, dalam beberapa hari terakhir difokuskan pada pembebasan seorang sandera berkewarganegaraan ganda Amerika-Israel yang masih ditahan di Jalur Gaza.

Seorang pejabat senior Hamas, Taher Al-Nono, yang juga penasihat politik bagi kelompok militan itu, seperti dilansir Reuters, Senin (10/3/2025), mengonfirmasi bahwa pembicaraan langsung yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan Washington berlangsung di Doha, ibu kota Qatar, sepekan terakhir.

"Beberapa pertemuan telah berlangsung di Doha, dengan fokus pada pembebasan salah satu tahanan (sandera-red) berkewarganegaraan ganda. Kami menanganinya secara positif dan fleksibel, dengan cara yang melayani kepentingan rakyat Palestina," jelas Nono dalam pernyataannya.

Dia menambahkan bahwa kedua belah pihak juga telah membahas cara-cara untuk menerapkan perjanjian bertahap yang bertujuan untuk mengakhiri perang antara Hamas dan Israel.

"Kami memberitahu delegasi Amerika bahwa kami tidak menentang pembebasan tahanan (sandera-red) dalam kerangka pembicaraan ini," ucapnya.

Secara terpisah, Boehler menuturkan kepada CNN bahwa pembicaraan langsung dengan Hamas "sangat membantu". Dalam wawancara dengan saluran televisi Israel, N12, dia menyatakan pemerintahan Presiden Donald Trump fokus untuk membebaskan 59 sandera yang tersisa di Jalur Gaza dan mengakhiri perang.

"Saya pikir Anda memiliki peluang nyata untuk beberapa pergerakan dan melihat beberapa sandera dipulangkan dalam beberapa pekan ke depan," katanya.

Simak Video: AS Ternyata Lagi Diskusi dengan Hamas Bahas Sandera

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork