Protes Gaza Meluas Berujung Penangkapan di Kampus Elite AS

Yulida Medistiara, Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Rabu, 24 Apr 2024 21:09 WIB
Foto: Mahasiswa Universitas New York mendirikan tenda perkemahan
Washington DC -

Aksi protes atas konflik di Gaza terus meluas di Amerika Serikat (AS). Protes ini pun berujung pada penangkapan demonstran di kampus-kampus elite AS.

Sebagaimana diketahui, Kepolisian Amerika Serikat (AS) menangkap lebih dari 100 mahasiswa yang mengikuti aksi bela Palestina yang digelar secara damai di Universitas Colombia, New York. Pihak universitas menilai ratusan mahasiswa itu telah melanggar larangan digelarnya pertemuan tidak sah di area kampus.

Dilansir Al Jazeera, Sabtu (20/4/2024), rektor Universitas Columbia mengatakan polisi berwenang membersihkan kampus dari demonstran pro-Palestina yang menggelar aksi, sembari mendirikan tenda-tenda, sebagai bentuk solidaritas untuk rakyat Gaza yang digempur Israel.

Para mahasiswa itu tidak hanya ditangkap secara massal, tapi juga dikenai sanksi skorsing dari perkuliahan mereka. Namun mereka memastikan akan terus aktif mendukung rakyat Palestina.

Para mahasiswa menggelar aksi protes dengan menduduki alun-alun pusat di kompleks Universitas Columbia. Hingga malam ketiga sejak dimulainya aksi protes, para mahasiswa terus menyerukan gencatan senjata di Gaza.

Para pengunjuk rasa juga mengecam keputusan rektor Minouche Shafik yang memberi wewenang kepada polisi untuk menangkap sedikitnya 108 demonstran, yang mendirikan tenda di dalam kampus untuk menarik perhatian terhadap perang Israel di Gaza.

Para mahasiswa yang berunjuk rasa itu juga menuntut agar Universitas Columbia melakukan divestasi dari perusahaan-perusahaan yang terkait dengan Israel.

Lihat Video 'Malam-malam Rudal Israel Hantam Rumah Warga di Rafah, 3 Tewas':



Simak selengkapnya di halaman selanjutnya:




(rdp/fas)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork