Pemerintah Inggris akan memasok lebih dari 10.000 drone ke Ukraina, untuk membantu pertempuran melawan Rusia yang terus melanjutkan invasinya. Drone yang dipasok ke Kyiv itu mencakup berbagai jenis, mulai dari drone penyerang satu arah hingga drone mata-mata.
Seperti dilansir AFP, Jumat (8/3/2024), rencana London memasok drone untuk Ukraina itu diumumkan oleh Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps saat berkunjung ke Kyiv, Ukraina pada Kamis (7/3) waktu setempat.
Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan pihaknya telah mengeluarkan dana tambahan sebesar 125 juta Poundsterling (Rp 2,4 triliun) untuk membeli "drone-drone mutakhir".
Secara keseluruhan, menurut Kementerian Pertahanan Inggris, paket bantuan drone untuk Ukraina mencapai 325 juta Poundsterling (Rp 6,4 triliun).
Disebutkan juga oleh Kementerian Pertahanan Inggris dalam pernyataannya bahwa dana tersebut akan digunakan untuk mengirimkan lebih dari 10.000 drone kepada Angkatan Bersenjata Ukraina sepanjang tahun.
Sebagian besar drone yang dipasok ke Ukraina mencakup drone jenis first-person view, kemudian drone penyerang satu arah, drone pengintai atau mata-mata, dan drone maritim.
"Saya meningkatkan komitmen kami untuk mempersenjatai Ukraina dengan drone-drone baru yang canggih, yang datang langsung dari industri pertahanan Inggris yang terkemuka di dunia," ucap Shapps dalam kunjungan ketiganya ke Ukraina.
Dia bertemu dengan Presiden Volodymyr Zelensky dan Menhan Rustem Umerov dalam kunjungannya ke Kyiv.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
(nvc/ita)