Korsel Buru Warga China Positif COVID-19 yang Kabur dari Karantina

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 04 Jan 2023 16:18 WIB
Ilustrasi -- Turis asal China memasuki pusat tes Corona setibanya di Bandara Internasional Incheon di Korsel (REUTERS/Kim Hong-Ji)
Seoul -

Otoritas Korea Selatan (Korsel) tengah memburu seorang warga negara China yang kabur dari fasilitas karantina virus Corona (COVID-19). Warga China itu dinyatakan positif Corona setibanya di Korsel, namun menghilang saat menunggu di fasilitas karantina.

Seperti dilansir Reuters, Rabu (4/1/2023), pejabat kesehatan Korsel Kim Joo Young menuturkan bahwa warga China yang tidak disebut identitasnya itu, dinyatakan positif Corona setibanya di Bandara Internasional Incheon, dekat Seoul, pada Selasa (3/1) tengah malam.

Dia kemudian dibawa ke sebuah hotel dekat bandara untuk menunggu masuk ke karantina Corona, namun tiba-tiba hilang.

Kim menyatakan bahwa warga China itu telah dimasukkan dalam daftar orang yang dicari.

Dijelaskan juga oleh Kim bahwa orang yang kabur dari karantina Corona bisa dikenai hukuman satu tahun penjara, atau hukuman denda sebesar 10 juta Won, jika terbukti bersalah melanggar Undang-undang (UU) Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular.

"Dan orang itu akan dideportasi dan dilarang masuk ke negara ini selama jangka waktu tertentu," jelas Kim dalam konferensi pers di Seoul.

Kasus hilangnya warga China yang positif Corona ini memicu pertanyaan publik soal sistem yang dilakukan otoritas Korsel dalam mengendalikan dan mengatur para pelancong yang tiba di wilayahnya dalam keadaan terinfeksi COVID-19.

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.




(nvc/dnu)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork