Bendera Ukraina telah dikibarkan di atas Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Chernobyl menyusul penarikan pasukan Rusia. Hal tersebut disampaikan pihak pengelola yang mengawasi pembangkit listrik tenaga nuklir tersebut.
"Hari ini, 2 April, pukul 11.00, bendera Ukraina dikibarkan di atas PLTN Chernobyl dan lagu kebangsaan dinyanyikan," kata Energoatom dalam sebuah pernyataan di Telegram seperti dilansir CNN, Minggu (3/4/2022).
"Seluruh staf pembangkit listrik tenaga nuklir Chernobyl, yang telah bekerja dengan heroik dalam kondisi pendudukan yang keras sejak 24 Februari dan memberikan keselamatan nuklir dan radiasi di stasiun dan fasilitas di dekatnya, hadir pada upacara tersebut," tambah pernyataan itu.
Pada tanggal 26 April 1986, sebuah ledakan menghancurkan reaktor nomor 4 di Chernobyl, menewaskan 30 orang dengan segera. Banyak orang lain meninggal karena gejala radiasi di tahun-tahun berikutnya.
Pada akhir Februari tahun ini, selama minggu pertama invasi Rusia ke Ukraina, pabrik dan wilayah sekitarnya jatuh ke tangan pasukan Rusia.
Namun, pasukan Rusia mengumumkan untuk pergi dan menyerahkan kendali kepada personel Ukraina, kata Energoatom dalam sebuah pernyataan pada Kamis (31/3).
"Telah dikonfirmasi bahwa penjajah, yang merebut pembangkit listrik tenaga nuklir Chernobyl dan fasilitas lainnya di Zona Eksklusi, berbaris dalam dua kolom menuju perbatasan Ukraina dengan Republik Belarus," kata pernyataan yang diterbitkan di Telegram.
Simak Video 'Diserang 2 Helikopter, Depot Bahan Bakar Belgorod Rusia Meledak!':
(rfs/rfs)