Dua jenderal top Amerika Serikat (AS) dan Rusia saling berbicara via telepon di tengah ketegangan soal Ukraina. Percakapan telepon antara kedua jenderal ini tergolong langka.
Dilansir dari AFP, Sabtu (12/2/2022), Pentagon mengungkap Jenderal Mark Milley yang menjabat Kepala Staf Gabungan AS dan Jenderal Valery Gerasimov yang menjabat Kepala Staf Jenderal Rusia saling berbicara via telepon pada Jumat (11/2) waktu setempat.
Namun, topik pembahasan kedua jenderal militer itu dirahasiakan dari media. Meski demikian, pembicaraan telepon itu dilakukan setelah AS memperingatkan Rusia berpotensi menginvasi Ukraina dalam hitungan hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Membahas beberapa masalah terkait keamanan yang menjadi kekhawatiran," sebut juru bicara Kepala Staf Gabungan AS, Kolonel Dave Butler, dalam pernyataannya.
"Sesuai dengan praktik sebelumnya, keduanya sepakat untuk merahasiakan detail spesifik dari percakapan mereka," imbuhnya.
Percakapan telepon ini bukan yang pertama kali dilakukan antara kedua jenderal militer, namun percakapan keduanya tergolong langka dan jarang dilakukan. Terakhir kali keduanya berbicara via telepon pada 23 November tahun lalu untuk membahas pergerakan tentara Rusia di sekitar Ukraina.
Milley dan Gerasimov sempat bertemu di Finlandia pada September 2021 dan menurut Rusia, membahas cara-cara mencegah insiden antara kedua negara.
Simak Video 'Warga AS Diminta Segera Pergi dari Ukraina!':
Dalam pernyataannya, Butler mengatakan Milley juga melakukan percakapan telepon dengan mitranya dari Prancis, Kanada, Jerman, Italia, Polandia, Rumania dan Inggris.
"Para pemimpin militer membahas hal-hal yang menjadi kekhawatiran keamanan, termasuk koordinasi yang sedang berlangsung selama penyesuaian posisi pasukan AS di Eropa," sebutnya.
Pada Jumat (11/2) waktu setempat, AS mengumumkan pengerahan 3.000 tentara tambahan ke Polandia untuk memberikan jaminan kepada sekutu-sekutu NATO di tengah meningkatkan kekhawatiran rencana invasi Rusia ke Ukraina.