Presiden AS Donald Trump mengaku telah menelpon Presiden Rusia Vladimir Putin. Keduanya membahas terkait diakhirinya perang di Ukraina.
Hal itu disampaikan Trump dalam sebuah wawancara di atas Air Force One pada Jumat (7/2). Trump mengatakan dia "lebih baik tidak mengatakannya," ketika ditanya berapa kali kedua pemimpin tersebut telah berbicara.
"Dia (Putin) ingin melihat orang-orang berhenti sekarat," kata Trump kepada New York Post seperti dilansir Reuters, Minggu (9/2/2025),
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Trump mengatakan bahwa ia mungkin akan bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy minggu depan untuk membahas berakhirnya perang.
Trump mengatakan bahwa ia "selalu memiliki hubungan yang baik dengan Putin". Trump memiliki rencana konkret untuk mengakhiri perang. Namun ia tidak mengungkapkan rincian lebih lanjut.
"Saya harap ini cepat," kata Trump.
"Setiap hari orang-orang meninggal. Perang ini sangat buruk di Ukraina. Saya ingin mengakhiri hal terkutuk ini," tambahnya.
Sementara itu Kremlin dan Gedung Putih tidak segera menanggapi permintaan Reuters untuk memberikan komentar di luar jam kerja.
Sebelumnya pada akhir Januari, Juru Bicara Rusia, Dmitry Peskov, mengatakan Putin siap untuk melakukan panggilan telepon dengan Trump. Moskow mengatakan menunggu kabar dari Washington bahwa mereka juga siap.
Perang yang dimulai dengan invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina itu akan menandai ulang tahunnya yang ketiga pada tanggal 24 Februari. Ribuan orang, sebagian besar dari mereka adalah warga Ukraina, telah tewas selama konflik tersebut.
Simak Video: Putin Siap Bicara dengan Trump Bahas Gencatan Senjata di Ukraina
(yld/idn)