Korban jiwa dalam insiden mobil menabrak parade Natal di Wisconsin, Amerika Serikat bertambah menjadi enam orang. Seorang anak yang terluka dalam insiden itu telah meninggal pada Selasa (23/11) waktu setempat.
Seperti diberitakan kantor berita AFP, Rabu (24/11/2021), jaksa setempat, Susan Opper mengatakan, Darrell Brooks (39) awalnya didakwa dengan lima dakwaan pembunuhan yang disengaja, dan sekarang menghadapi dakwaan pembunuhan keenam.
Brooks diduga mengarahkan kendaraan SUV merahnya ke arah para musisi, penari dan anak-anak dalam parade tahunan pada hari Minggu (21/11) di kota Waukesha.
Anak itu diidentifikasi oleh orang tuanya di halaman GoFundMe sebagai Jackson Sparks, berusia delapan tahun.
Mereka mengatakan putra mereka yang berusia 12 tahun, Tucker, juga terluka dalam parade itu, tetapi "secara ajaib pulih" dan akan dipulangkan dari rumah sakit."Sore ini, Jackson tersayang kami telah meninggal karena luka-lukanya," tulis Aaron dan Sheri Sparks.
Selain Sparks, empat wanita dan satu pria tewas dalam insiden itu. Sebanyak 62 orang lainnya terluka, termasuk anak-anak, beberapa di antaranya masih dalam kondisi kritis.
Brooks pada Selasa (23/11) waktu setempat muncul di pengadilan untuk mendengarkan dakwaannya. Dengan mengenakan masker dan tangannya diborgol, kepalanya tertunduk saat hakim mengatakan dia menghadapi beberapa hukuman penjara seumur hidup jika terbukti bersalah atas kematian para korban tersebut.
(ita/ita)