Pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong-Un, mengecam tawaran dialog dari Amerika Serikat (AS) dengan menyebutnya sebagai 'trik murahan'. Para pemukim Israel menyerang sebuah desa Palestina di Tepi Barat hingga memicu beberapa korban luka, termasuk seorang balita Palestina.
Kim Jong-Un dalam pernyataan terbaru menuduh pemerintahan Presiden AS, Joe Biden, melanjutkan kebijakan permusuhan terhadap Korut.
Sementara seorang aktivis Palestina, Sami Hureini, menuturkan bahwa sekelompok pemukim Israel menyerbu desa tersebut, lalu menyerang warga dengan tongkat dan batu pada Selasa (28/9) waktu setempat.
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Kamis (30/9/2021):
- 116 Orang Tewas dalam Bentrokan di Penjara Ekuador, 5 Dipenggal
Korban tewas dalam bentrokan antara geng narapidana di Ekuador bertambah menjadi 116 orang. Sekitar lima orang di antaranya dilaporkan tewas dipenggal.
Seperti dilansir Associated Press, Kamis (30/9/2021), bentrokan berdarah di penjara Litoral yang ada di kota tepi pantai Guayaquil ini disebut sebagai pembantaian di dalam penjara terburuk dalam sejarah Ekuador.
Selain 116 orang tewas, sekitar 80 orang lainnya dilaporkan mengalami luka-luka.
- Kim Jong-Un Kecam Tawaran Dialog AS sebagai 'Trik Murahan'
Pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong-Un, mengecam tawaran dialog dari Amerika Serikat (AS) dengan menyebutnya sebagai 'trik murahan'. Kim Jong-Un menuduh pemerintahan Presiden Joe Biden melanjutkan kebijakan permusuhan terhadap Korut.
Seperti dilansir AFP, Kamis (30/9/2021), pembicaraan antara Korut dan AS efektif terhenti sejak kolapsnya KTT Hanoi antara Kim Jong-Un dan mantan Presiden Donald Trump terkait pencabutan sanksi dan apa yang bersedia diserahkan Korut sebagai imbalannya.
Di bawah Biden, AS berulang kali menawarkan untuk bertemu perwakilan Korut di mana saja, kapan saja, tanpa syarat apapun, sambil menyatakan pihaknya masih akan mengupayakan denuklirisasi. Namun Kim Jong-Un mengecam tawaran dialog dari AS itu.
(nvc/nvc)