Demikian pula, kunjungan pekan lalu oleh Jenderal Mark Milley, ketua Kepala Staf Gabungan AS, ke Qatar, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Israel, dan Afghanistan dirahasiakan sampai dia meninggalkan wilayah tersebut.
Bahkan ketika Angkatan Darat AS melanjutkan penarikan pasukan dari Irak dan Afghanistan yang diperintahkan oleh Presiden Donald Trump, Departemen Pertahanan AS atau Pentagon secara substansial telah memperkuat keberadaannya di sekitar Irak untuk mencegah Iran melancarkan serangan apapun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapal induk Amerika Serikat, USS Nimitz telah berpatroli di perairan Teluk sejak akhir November lalu, dan dua pesawat pembom B-52 Amerika baru-baru ini melintasi wilayah tersebut dalam unjuk kekuatan yang dengan jelas ditujukan ke Iran dan sekutunya.
(ita/ita)