Inspeksi tersebut adalah bagian dari tanggapan pemerintah terhadap dua serangan brutal baru-baru ini yang mengejutkan Prancis - pemenggalan kepala seorang guru pada 16 Oktober usai menunjukkan kartun Nabi Muhammad kepada murid-muridnya dan pembunuhan tiga orang di sebuah gereja di Nice pada 29 Oktober.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Darmanin tidak mengungkapkan tempat ibadah mana yang akan diperiksa. Dalam catatan yang dia kirimkan kepada kepala keamanan regional, seperti dilihat oleh AFP, dia mengutip 16 alamat di wilayah Paris dan 60 lainnya di seluruh negeri.
Di Twitter, dia mengatakan masjid-masjid itu dicurigai sebagai sarang "separatisme" - istilah yang digunakan Presiden Emmanuel Macron untuk menggambarkan Muslim ultrakonservatif yang menutup diri dari masyarakat Prancis dengan, misalnya, mendaftarkan anak-anak mereka di sekolah-sekolah Islam bawah tanah atau memaksa gadis-gadis muda untuk mengenakan jilbab Muslim.
(rdp/ita)