Pesta Kelab Malam Peru Berujung Belasan Orang Tewas dan Positif Corona

Round-Up

Pesta Kelab Malam Peru Berujung Belasan Orang Tewas dan Positif Corona

Tim detikcom - detikNews
Senin, 24 Agu 2020 20:34 WIB
Police officers guard the perimeter of the Tomas Restobar disco where officials say 13 people died in a stampede after a police raid to enforce the countrys lockdown during the coronavirus pandemic, Sunday, Aug. 23, 2020. The stampede happened when about 120 people that had gathered for a party on Saturday night, tried to escape through the only door of the second-floor disco, trampling one another and becoming trapped in the confined space, according to authorities. (AP Photo/Martin Mejia)
Foto: Polisi berjaga di lokasi penggerebekan (AP Photo/Martin Mejia)
Jakarta -

Sebuah kelab malam di Lima, Peru digerebek karena melanggar aturan pembatasan Corona (COVID-19). Belasan orang dinyatakan positif Corona dan belasan lainnya tewas karena insiden desakan.

Sekitar 23 orang ditangkap di lokasi pada akhir pekan. Dari jumlah itu, sedikitnya 15 orang di antaranya dinyatakan positif Corona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dilansir CNN dan Associated Press, Senin (24/8/2020), penggerebekan yang dilakukan Kepolisian Peru terhadap sebuah lokasi dugem tanpa izin di tengah lockdown Corona pada Sabtu (22/8) waktu setempat berujung insiden desak-desakan maut yang menewaskan sedikitnya 13 orang.

ADVERTISEMENT

Presiden Peru, Martin Vizcarra, seperti dilansir Reuters, menyatakan bahwa 15 dari 23 orang yang ditangkap polisi, telah dinyatakan positif Corona. Laporan Reuters yang mengutip pernyataan kantor jaksa penuntut setempat menyebut bahwa 11 dari 13 korban tewas dalam penggerebekan itu juga positif terinfeksi Corona.

Dijelaskan Kementerian Kesehatan Peru dalam pernyataannya bahwa 15 orang yang positif Corona itu akan ditempatkan dalam fasilitas karantina.

"Pesta ini menjadi tempat pembiakkan untuk penularan penyakit ini, ada beban virus (viral load) karena itu area tertutup," sebut seorang pejabat Kementerian Kesehatan, Claudio Ramirez, dalam pernyataannya.

Simak video 'Pembelaan Jack Ma soal Bill Gates yang Diserang Konspirasi Corona':

[Gambas:Video 20detik]




Insiden desak-desakan ini terjadi di sebuah kelab malam bernama Thomas Restobar di distrik Los Olivos, Lima, pada Sabtu (22/8) malam waktu setempat. Saat kejadian dilaporkan terdapat 120 orang yang hadir dalam acara dugem tanpa izin yang digelar di tengah lockdown Corona.

Ketika personel kepolisian datang untuk melakukan penggerebekan, orang-orang berlarian dan saling berdesak-desakan untuk keluar dari satu-satunya pintu yang ada di kelab malam tersebut. Akibatnya, banyak yang terjepit di antara pintu dan kerumunan orang. Polisi pun harus membuka paksa pintu di kelab malam itu.

Enam orang lainnya, termasuk tiga polisi, mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.

Di antara 23 orang yang ditangkap, sebut Menteri Dalam Negeri Peru, Jorge Montoya, terdapat sepasang suami-istri yang merupakan pemilik kelab malam tersebut. Presiden Vizcarra mendorong otoritas kehakiman untuk menghukum mereka yang telah melanggar hukum.

Diketahui bahwa semua kelab malam dan bar di Peru dilarang beroperasi sejak Maret lalu karena pandemi Corona. Aturan social distancing juga masih diwajibkan di negara ini, dengan acara pertemuan sosial yang diikuti banyak orang masih dilarang untuk digelar dan ada jam malam hingga pukul 22.00 waktu setempat.

Dalam beberapa pekan terakhir, jumlah tambahan kasus harian di Peru berlipat ganda hingga melebihi 9 ribu kasus. Sejauh ini, menurut data penghitungan Johns Hopkins University (JHU), total 585.236 kasus Corona terkonfirmasi di Peru, dengan 27.453 kematian.

Angka tersebut tercatat sebagai total kasus Corona tertinggi kedua di kawasan Amerika Latin, setelah Brasil dengan lebih dari 3,6 juta kasus Corona.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads