Di luar salah satu terminal di pusat internasional, demonstran memicu alat pemadam kebakaran, menumpuk troli bagasi ke barikade jalan darurat dan menghancurkan kamera pemantau.
Polisi Hong Kong mengatakan mereka siap untuk melaksanakan 'operasi pembubaran'. Dalam sebuah posting-an Facebook, mereka juga memperingatkan demonstran untuk meninggalkan kawasan bandara sesegera mungkin.
Penerbangan sejauh ini tidak terganggu. Tetapi beberapa penumpang dibingungkan oleh kekacauan yang dibuat oleh para demonstran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Bandara ini dilindungi oleh perintah larangan masuknya demonstran. Hal ini diberlakukan setelah penutupan pada Agustus yang berakhir dengan bentrokan. Namun para demonstran secara konsisten mengabaikan langkah hukum yang melarang tindakan mereka.
Untuk diketahui, kekacauan ini sendiri sudah dimulai sejak pertengahan Juni lalu lantaran dipicu oleh kemarahan masyarakat atas RUU ekstradisi yang sekarang ditangguhkan. RUU tersebut dianggap membuat orang-orang di kota itu dikirim ke Cina daratan guna diadili di pengadilan yang dikendalikan oleh Partai Komunis.
(rdp/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini