17 Korban Ricuh Masih Dirawat di RS Polri: 14 Polisi dan 3 Warga

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Senin, 01 Sep 2025 16:29 WIB
Presiden Prabowo menjenguk polisi yang terluka imbas menjaga demo di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. (Firda/detikcom)
Jakarta -

Presiden Prabowo Subianto mengungkap masih ada 17 korban kericuhan yang masih dirawat di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Prabowo menyebutkan 14 di antaranya merupakan anggota dan 3 lainnya merupakan masyarakat.

"Saya hari ini merasa terpanggil harus nengok petugas-petugas kita, prajurit-prajurit kepolisian yang cedera. Selama ini ada lebih 43 yang cedera, sebagian besar sudah pulang, sekarang masih 17 ada di sini. 14 anggota dan 3 masyarakat," kata Prabowo di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (1/9/2025).

"Satu adalah perempuan yang mau ke pasar naik motor, dipatahkan pahanya dan motornya diambil oleh katanya para demonstran atau apa, yang jelas ini perusuh," lanjut Prabowo.

Prabowo mengaku dia telah menengok 13 korban di RS Polri. Ia mengatakan ada yang mengalami luka berat di kepala dan harus menjalani operasi tempurung.

"Saya sudah tengok 13 di atas, ada yang berat kepalanya sampai harus operasi tempurung kepala diganti sama titanium. Ada yang tangannya putus dan sebagainya, alhamdulillah dapat disambung lagi," ujarnya.

"Ini saya mau nengok yang paling parah, ginjalnya diinjak-injak sampai rusak, beliau sekarang harus dicuci darah, kalau perlu kita cari transplantasi, kita transplantasi," lanjut Prabowo.

Tonton juga video "716 Orang Korban Demo di Jakarta, Biaya Pengobatan Ditanggung Pemprov" di sini:




(fca/eva)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork