Seorang pria tewas saat mengikuti lomba panjat pinang di Desa Tandam Hulu I, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang. Pria bernama Eka Prasetya (36) tewas setelah tertimpa temannya. Korban sempat mengalami sesak napas hingga dibawa ke rumah sakit.
Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (17/8/2023) pukul 17.00 WIB. Imbas insiden itu acara lomba panjat pinang langsung dihentikan. Berikut fakta-fakta kejadian terkait tewasnya peserta lomba panjat pinang di Deli Serdang usai tertimpa peserta lain yang dirangkum detikcom:
1. Tertimpa Peserta Lainnya
Kanit Polsek Binjai Ipda Alex Pasaribu mengatakan peristiwa nahas itu terjadi di Desa Tandam Hulu I, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang, pada Kamis (17/8/2023) sekitar pukul 17.00 WIB. Korban panjat pinang tertimpa peserta lain yang merosot.
"Awalnya tim korban main panjat pinang. Lalu, kawannya yang berada di posisi paling atas merosot. Tertimpalah korban," kata Alex kepada detikSumut, Kamis (17/8/2023).
2. Sempat Alami Sesak Napas
Setelah tertimpa peserta panjat pinang lain, korban sempat mengalami sesak napas dan dilarikan ke rumah sakit (RS) untuk mendapatkan perawatan. Namun sesampai, di RS korban dinyatakan meninggal.
"Saat itu korban sesak napas dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Ratu Mas. Sesampai di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia, itu sekitar pukul 18.00 WIB," tambah Kanit Polsek Binjai Ipda Alex Pasaribu.
3. Acara Panjat Pinang Dihentikan
Sementara itu, terkait acara lomba panjat pinang di Deli Serdang yang diinisiasi oleh warga dan pemerintah setempat itu langsung dihentikan. Bahkan penyelenggaraan lomba yang rencananya diadakan hari ini Jumat (18/8/2023) ditiadakan.
"Tadi kami tanya panitianya, memang pas terjadi insiden itu, acaranya langsung dihentikan. Itu tidak hanya untuk hari ini, tapi untuk selanjutnya," tutup Alex.
4. Keluarga Ikhlas-Kebumikan Korban
Diketahui, korban bernama Eka Prasetya (36) sehari-hari bekerja sebagai pekerja sawit. Menurut keterangan polisi, pihak keluarga korban telah merelakan kepergian korban.
Pihak keluarga juga tidak dilakukan proses autopsi korban yang tewas setelah tertimpa peserta lain saat lomba panjat pinang itu. Rencananya hari ini Jumat (18/8/2023) korban akan dikebumikan.
(wia/imk)