AKBP Nunuk Setiyowati menjabat sebagai Kapolres Kulon Progo menggantikan AKBP Muharomah Fajarini yang dicopot gegara intoleransi patung Bunda Maria yang ditutup terpal. Nunuk sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit Binsatpam Ditbinmas Polda Jateng.
Dikutip dari laman Polri, selama menjabat sebagai Kasubdit Binsatpam Bitbinmas, Nunuk bertugas untuk mengawasi pendidikan dan pelatihan (Diklat) Satpam Gada Pratama tingkat Polda Jateng.
Selain itu, Nunuk juga pernah dipercaya untuk melakukan asistensi dan penilaian kampung siaga di Jawa Tengah. Nunuk juga ikut memantau koordinasi pencegahan pandemi covid-19 di lapas wanita di Jawa Tengah.
Nunuk pernah menimba ilmu kepolisian di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK). Ia merupakan mahasiswa angkatan 54 tahun 2009. Sebelum menjadi Kasubdit Binsatpam Ditbinmas Polda Jateng, Nunuk juga pernah menjabat sebagai Wakapolres Purworejo.
AKBP Muharomah Dicopot
Sebelumnya, pencopotan AKBP Muharomah Fajarini tertuang dalam surat telegram bernomor ST/714/III/KEP./2023 tertanggal 27 Maret 2023.
Dalam surat telegram itu, AKBP Muharomah Fajarini dimutasi sebagai perwira menengah (pamen) Polda DIY. Sementara jabatan Kapolres Kulon Progo kini dipercayakan kepada AKBP Nunuk Setiyowati.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam beberapa kesempatan pernah mengungkap akan menindak tegas kasus-kasus terkait intoleransi di Indonesia sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Simak juga Video 'Viral Patung Bunda Maria di Kulon Progo Ditutup Terpal, Ini Faktanya':
(rdp/tor)