Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau Rumah Pompa Pulomas di Waduk Ria Rio, Jakarta Timur. Heru Budi berharap rumah pompa ini mampu mengatasi genangan air di wilayah sekitarnya.
"Di tengah gerimis hujan pagi ini, saya meninjau Rumah Pompa Pulomas di Waduk Ria Rio, Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur. Selain memantau pengerukan waduk, saya juga memeriksa progres pembangunan rumah pompa di lokasi ini," kata Heru Budi seperti dilihat melalui akun Instagramnya, @herubudihartono, Kamis (17/11/2022).
Lebih lanjut Heru menjelaskan, Rumah Pompa Pulomas ini dilengkapi oleh tiga unit mesin pompa air berkapasitas 5,5 meter kubik per detik. Diperkirakan pompa air ini dapat mengatasi genangan air di dengan luasan area tertangani 640 hektare.
"Diharapkan rumah pompa ini mampu mengatasi genangan di Jalan Ahmad Yani, Jalan Pemuda, Kampung Ambon, dan Jalan Perintis Kemerdekaan dengan luasan area yang tertangani sekitar 640 hektare," jelasnya.
Heru juga menyatakan periode puncak musim hujan makin dekat. Dia pun mengimbau masyarakat agar membatasi aktivitas di luas rumah apabila terjadi cuaca ekstrem.
"Pemprov DKI Jakarta akan terus bekerja mengantisipasi potensi banjir dan bencana hidrometeorologi lainnya," ujarnya.
Sebagai informasi, progres pembangunan Rumah Pompa Pulomas sudah mencapai 80%. Rumah pompa ini berfungsi membantu penanggulangan banjir serta genangan, khususnya di wilayah Pulomas, Kayu Putih, Kampung Ambon Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.
Selain membangun rumah pompa, Pemprov DKI gencar melakukan pengerukan waduk untuk antisipasi banjir, seperti di Waduk Cimanggis, Pondok Ranggon, Wira Jasa, Munjul, dan Long Storage Agro Wisata Cilangkap.
Simak juga 'Heru Budi Jelaskan soal Kompensasi Normalisasi Ciliwung':
(taa/zap)