Bertemu, Petugas-Pelaku Siram Kuah Odeng di Stasiun Gambir Saling Memaafkan

Isal Mawardi - detikNews
Kamis, 27 Okt 2022 17:12 WIB
Calon penumpang penyiram kuah odeng dan petugas Stasiun Gambir bertemu dan saling memaafkan. (Dok. KAI)
Jakarta -

Seorang perempuan calon penumpang KA menemui petugas loket seusai insiden penyiraman kuah odeng di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. Dalam pertemuan itu, kedua pihak memutuskan berdamai dan saling memaafkan.

"Terkait hal ini sudah selesai dengan baik petugas dan penumpang saling memaafkan," ujar Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa kepada detikcom, Kamis (27/10/2022).

Pertemuan kedua pihak dilakukan di Stasiun Gambir pada pukul 16.00 WIB tadi. Eva turut memberikan foto pertemuan keduanya.

Tampak calon penumpang yang menyiram kuah odeng itu perempuan mengenakan baju putih. Ia juga memakai masker hitam.

Wanita tersebut duduk di sebuah kursi di depan meja cokelat. Beberapa orang tampak turut menyaksikan pertemuan tersebut.

"Pertemuan bersama sudah dilakukan di Stasiun Gambir," imbuhnya.

Viral di Medsos

Dalam unggahan yang viral seperti dilihat detikcom pada Kamis (27/10/2022), tampak sebuah akun mengunggah cerita melalui Instagram Story. Ia mengaku sebagai teman korban.

Saat ia dan korban tengah berdinas di loket Stasiun Gambir, korban tiba-tiba disiram kuah odeng.

"Teman gue disiram 1 mangkok odeng (menyebut merek) beserta kuah, cup, dan isi lainnya dalam keadaan kuah odeng yang anget sama penumpang yang nggak bertanggung jawab dan arogan," tulisnya.

Ia bercerita, meja, keyboard, laci, uang, dan ponselnya terkena siraman kuah odeng. Pengunggah mengatakan mereka hanya mengikuti aturan yang sudah ditetapkan pemerintah.

"Sebegitu arogannya, padahal sama-sama wanita, tapi nggak punya hati nurani nyiram kayak gitu," terangnya.

Duduk Perkara

Penyebab calon penumpang menyiram kuah odeng pun terungkap. Ternyata calon penumpang itu emosi lantaran tak bisa naik kereta karena belum divaksinasi booster.

"Seorang calon penumpang yang akan menggunakan KA Argo Parahyangan tujuan Bandung tidak dapat melanjutkan proses boarding dan tidak diizinkan untuk naik KA karena belum melengkapi persyaratan vaksin ketiga atau booster," ujar Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa dalam keterangannya, Kamis (27/10/2022).

Eva menyebut peristiwa itu terjadi pada Senin, 24 Oktober 2022. Selain belum di-booster, calon penumpang tersebut tidak dapat menunjukkan berkas lain seperti surat keterangan dari rumah sakit pemerintah jika memang tidak dapat divaksinasi karena alasan medis.

Setelah dijelaskan petugas boarding, calon penumpang tersebut diarahkan untuk segera melakukan pembatalan tiket. Calon penumpang itu menuju loket pembatalan tiket.

Kemudian, petugas di loket pembatalan tiket menjelaskan SOP terkait pembatalan, tapi tiba-tiba, calon penumpang itu malah menyiram kuah makanan.

"Saat diarahkan pembatalan tiket beliau akhirnya menerima dan ke loket pembatalan. Nah di sana kejadian berlangsung yang disiram petugas loket bukan petugas boarding," tutur Eva.

Eva mengecam tindakan arogan calon penumpang tersebut. Petugas Stasiun Gambir, jelas Eva, telah menjalankan fungsinya sesuai dengan SOP yang berlaku.




(isa/mei)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork