Duduk Perkara Korupsi Stadion Mandala Krida Rugikan Negara Rp 31,7 M

Duduk Perkara Korupsi Stadion Mandala Krida Rugikan Negara Rp 31,7 M

Muhammad Hanafi Aryan - detikNews
Kamis, 21 Jul 2022 17:42 WIB
KPK menahan 2 tersangka kasus korupsi Stadion Mandala Krida Yogyakarta. Mereka adalah Kabid Khusus Dispora DIY (EW) dan Dirut PT AG berinisial SGH.
Dua tersangka dugaan korupsi Stadion Mandala Krida ditahan KPK. (Grandyos Zafna/detikcom)

"Selanjutnya anggota panitia lelang menyampaikan keinginan HS tersebut pada EW dan diduga langsung disetujui untuk dimenangkan tanpa dilakukannya evaluasi penelitian kelengkapan dokumen persyaratan mengikuti lelang," kata Alex.

Kemudian, KPK juga menduga adanya pelanggaran yang dilakukan oleh perusahaan milik Heri Sukamto. Di mana perusahaan itu tidak menggunakan pegawai resmi dan tidak bersertifikat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selain itu, saat proses pelaksanaan pekerjaan diduga beberapa pekerja tidak memiliki sertifikat keahlian dan tidak termasuk pegawai resmi dari PT DMI," ujar Alex.

Ketiganya disangkakan melanggar Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

ADVERTISEMENT

"Akibat perbuatan para tersangka tersebut diduga mengakibatkan kerugian keuangan negara sekitar sejumlah Rp 31,7 miliar," tutup Alex.

Diberitakan sebelumnya, KPK menahan dua tersangka kasus dugaan korupsi Stadion Mandala Krida Yogyakarta tahun 2016-2017. Kedua tersangka yang ditahan ialah Kabid Khusus Dispora DIY berinisial EW dan Dirut PT AG berinisial SGH.

Pantauan detikcom di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, pukul 16.06 WIB, Kamis (21/7), tampak dua tersangka itu turun dari ruang pemeriksaan penyidik.

Keduanya terlihat mengenakan rompi tahanan KPK berwarna oranye. Keduanya juga tampak diborgol.

Perkara ini bermula saat renovasi stadion berlangsung pada 2016-2017. KPK sudah melakukan penggeledahan sejumlah tempat dan pemeriksaan beberapa pihak terkait proyek itu.


(rfs/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads