Depok -
Uji coba ganjil genap di Kota Depok hanya berumur singkat. Pelaksanaan uji coba ganjil genap yang baru 4 kali diterapkan itu kini dihentikan.
Untuk diketahui, uji coba ganjil genap di Jl Margonda ini berlaku sejak Sabtu (4/12) lalu. Ganjil genap di Depok hanya diterapkan setiap weekend hari Satu dan Minggu saja.
Ganjil Genap di Depok sudah diuji coba selama 4 kali dalam dua pekan terakhir ini. Mulai akhir pekan ini, uji coba ganjil genap dihentikan
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Timbulkan Macet di Jalur Alternatif
Kasat Lantas Depok Kompol Jhoni Eka Putra mengatakan bahwa ganjil genap ini sebetulnya cukup mempengaruhi kinerja lalu lintas di Jalan Margonda itu sendiri. Akan tetapi ganjil genap ini justru menimbulkan kemacetan di jalur-jalur alternatif.
"Iya (uji coba ganjil genap dihentikan). Kemarin uji coba, artinya kita harus melihat data dari hasil kegiatan di lapangan. Secara untuk ganjil genap sendiri di Margonda itu mengalami peningkatan baik, lancar," kata Jhoni kepada wartawan, Jumat, (17/12).
"Tapi di dalam buangannya itu daerah titik-titik terjadi penurunan jaringan. Jadi kemacetan tetap panjang, kecepatan berkurang, kemudian waktu tempuh bertambah," sambung Jhoni.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya
Saksikan juga 'Macet Panjang di Uji Coba Ganjil Genap Depok':
[Gambas:Video 20detik]
Infrastruktur Jalan Tak Memadai
Jhoni menyadari ganjil-genap tidak cukup efektif mengatasi kemacetan di Jalan Margonda Raya. Sebab, infrastruktur jalan di Jalan Margonda tidak cukup memadai.
"Infrastruktur jalan, kan memang saat ini Margonda ini jumlah kendaraan yang lewat kan cukup tinggi, sehingga memang sering terjadi kemacetan. Sambil berjalanlah pasti ditingkatkan lagi," ujar Jhoni.
Saat ini tinggal kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas. Salah satunya, agar tidak parkir di sembarang tempat.
"Ya masyarakat mematuhi petugas di lapangan, mematuhi peraturan lalu lintas, jangan parkir sembarangan," jelas Jhoni.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya
Polisi Akan Tertibkan Parkir Sembarangan
Jalan Margonda, Depok, terkenal macet setiap akhir pekan. Jalan Margonda adalah jantung Kota Depok, di mana di sepanjang jalan terdapat lokasi kuliner hingga pusat perbelanjaan yang sering diburu masyarakat terutama pada saat akhir pekan.
Selain volume kendaraan, Jalan Margonda juga kerap macet karena perilaku pengemudinya yang tidak tertib. Misalnya saja, angkot dan ojek online yang parkir di bahu jalan sehingga menghambat lalu lintas.
Untuk mengatasi kemacetan di Jalan Margonda sendiri, polisi menyiapkan upaya lain. Salah satunya dengan menertibkan parkir sembarangan.
"Nanti kita untuk mengatasi kemacetan dengan cara lain. Caranya ya menertibkan lagi parkir sembarangan, pasang rambu rambu," kata Kasat Lantas Polres Depok Kompol Jhoni Eka Putra kepada wartawan, Jumat (17/12/2021).
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini