Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta menilai warga masih memerlukan bantuan sosial tunai (BST) tahap 7 dan 8. Gerindra DKI pun masih menunggu keputusan pemerintah pusat soal bansos tersebut.
"Sepengetahuan saya, untuk bansos di DKI menunggu keputusan dari pusat bagaimana kelanjutan agar tidak tumpang tindih penerima bansos," kata Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Rani Mauliani kepada wartawan, Kamis (17/9/2021).
Rani menilai warga kurang mampu di DKI Jakarta masih membutuhkan bantuan sosial. Dia menilai kondisi perekonomian warga yang terdampak pandemi Corona belum sepenuhnya stabil sehingga masih perlu dibantu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau dibilang masih perlu, tentunya memang masih ada masyarakat yang harus dibantu atau ditopang hidupnya. Karena, walaupun mungkin kondisi DKI Jakarta sudah mulai stabil, pasti masih ada masyarakat yang perlu di-support," ucapnya.
Pemprov DKI Tunggu Kemensos
Pemprov DKI Jakarta sebelumnya menyatakan belum ada kepastian penyaluran BST tahap 7 dan 8. Dinas Sosial DKI Jakarta masih menunggu kebijakan pemerintah pusat terkait kelanjutan bantuan sosial tunai tersebut.
"Belum ada kebijakan lagi, jadi sementara kita masih menunggu kebijakan dari pemerintah pusat," Kepala Seksi Data dan Informasi Kesejahteraan Sosial Dinas Sosial DKI Jakarta Rizka Okie saat dihubungi, Jumat (17/9/2021).
Okie mengatakan Pemprov belum mengalokasikan anggaran BST untuk Juli dan Agustus. Jika sudah ada keputusan dari pemerintah pusat, katanya, anggaran segera dialokasikan melalui Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta. Sebagian BST nantinya ditanggung APBD DKI dan sebagian lagi ditanggung APBN Kementerian Sosial.
"Kalau pemerintah pusat mengeluarkan BST tahap berikutnya, ya kita ikut, nanti anggarannya baru kita siapin," jelasnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria juga buka suara soal masalah bansos. Dia menyatakan penyaluran bansos tunai tak dapat diputuskan secara sepihak agar tidak tumpang tindih.
"Kami menunggu dari pempus terkait bansos itu, tidak bisa DKI ke kanan, pemerintah pusat ke kiri. Semuanya harus bersama-sama," kata Riza.
Tonton juga video Viral tentang piknik di antara hutan beton Jakarta berikut ini: