Pencurian kucing Persia di Cinere, Kota Depok, terekam CCTV dan viral di media sosial. Dua orang pelaku yang ternyata kakak beradik ini akhirnya tertangkap.
Menariknya, pemilik kucing menangkap sendiri kedua pelaku dengan didampingi polisi. Kedua pelaku, SJ (20) dan adiknya MA (18), ditangkap setelah dijebak transaksi cash on delivery (COD) oleh korban.
Pencurian kucing ini terjadi di depan rumah korban, Fairuz Ramdlan, pada Rabu (18/8) sore. Dalam rekaman CCTV, terlihat kakak beradik itu naik motor melintas di depan rumah korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika melintas, kedua pelaku melihat kucing milik Fairuz sedang ada di luar. Mereka kemudian berhenti lalu menangkap kucing tersebut.
"Sekitar pukul 17.23 WIB, korban melihat dari celah pagar ada orang yang sedang mengendarai sepeda motor berhenti di depan rumah. Namun awalnya korban tidak menaruh curiga," kata Kasubag Humas Polres Metro Depok Kompol Supriadi dalam keterangannya, Sabtu (21/8/2021).
Terekam CCTV
Korban curiga setelah melihat kedua pelaku bergegas pergi seusai mengendap di depan rumah korban. Karena penasaran, korban lalu mengecek CCTV di sekitar rumahnya.
"Dari CCTV, korban melihat kucing korban sedang bermain di depan rumah, lalu salah seorang pelaku yang diboncengkan turun dari sepeda motor dan langsung menangkap kucing korban. Pelaku tersebut naik motor dan langsung pergi dengan membawa kucing peliharaan milik korban," ujar Supriadi.
Pelaku Ditangkap saat COD
Setelah mengetahui kucingnya dicuri, sang pemilik lalu menelusurinya lewat media sosial. Alhasil, korban menemukan adanya akun Facebook yang menjual kucing Persia.
Korban kemudian mencoba memancing pelaku dengan berpura-pura hendak membeli kucing itu. Setelah sepakat untuk bertemu, pelaku akhirnya ditangkap dan diserahkan ke Polsek Cinere
"Korban mengetahui dan dengan alasan untuk kado ulang tahun korban menawar dan janjian COD dengan pelaku. Selanjutnya pelaku berhasil diamankan oleh korban dan langsung diserahkan ke Polsek Cinere untuk proses lebih lanjut," ungkap Supriadi.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya
Tonton juga Video: Melihat Kucing Bengal Mirip Macan Tutul yang Dibudi Daya Pria Lumajang
Kucing Dijual Rp 1,2 Juta
Sejak mengetahui kucingnya dicuri, Fairuz curiga pelaku akan menjual kucing tersebut. Benar saja, hasil selancar di media sosial, pelaku menjual kucing kesayangannya itu.
Fairuz menceritakan kucingnya itu ditawarkan pelaku di media sosial seharga Rp 1,2 juta. Fairuz dan istrinya kemudian berpura-pura menjadi pembeli.
"Saya laporkan dulu ke polisi bilang, 'Pak ini kucing saya ketemu nih, udah mau dijual'. Saya lihat komen-komennya ada Rp 1,2 juta dijual. Istri saya kan udah telanjur nge-chat, kan nanya. Pihak pelaku belum tahu itu istri saya, itu jam 4.30 pagi. Di-chat 'masih ada, Gan', cek harga gitu kan. Nah, jam 5.30 pagi dibalas pelaku. Dibilang Rp 1,2 (juta) nego," ujar Fairuz.
Sempat Terendus Pelaku
Usaha Fairuz menjebak itu diendus pelaku. Pelaku rupanya juga mencari tahu sosok calon pembeli yang ternyata adalah pemilik kucing tersebut. Pelaku mengetahui hal itu setelah melihat video viral yang merekam aksinya.
"Jadi setelah viral itu saya tanya lagi ke pelaku kan saya bilang ini gimana jadi jual nggak? Tiba-tiba pelaku bilang 'ini kucing ente kan. Kalau emang kucing ente nih ane mau balikin. Ane mau iktikad baik untuk balikin'," ujar Fairuz menirukan chat dari pelaku.
Hingga akhirnya Fairuz berterus terang bahwa ia adalah pemilik kucing tersebut. Fairuz kemudian meminta lokasi rumah pelaku untuk mengambil kucingnya tersebut. Bersama personel kepolisian Polsek Cinere, dia menghampiri rumah pelaku yang berada di Depok.
"Tangan pelaku pas saya datang itu udah bengkak kecakar-cakar dan nenek pelaku bilang udah dibawa ke dokter langsung. Itu udah kempesan, itu bengkak karena dicakar (kucing)," tutur Fairuz.
Namun, pada akhirnya korban dan pelaku janjian. Fairuz kemudian mendatangi rumah pelaku bersama polisi. Sebelum korban datang, kedua pelaku sudah meminta maaf.
"Akhirnya dia kirim nomor WA dan saya telepon dia udah ketakutan bilang 'maaf jangan datang ada pihak kepolisian'. Ya karena saya udah melaporkan dan udah penyelidikan kan nggak semudah itu, saya juga udah konfirmasi ke polisi. Pihak kepolisian tetap datang dengan saya," bebernya.
Kedua pelaku kemudian dibawa ke Polsek Cinere. Kasus ini kini masih diselidiki polisi.