Sebelumnya, Satpol PP Tangsel menggerebek tempat penginapan di kawasan Rawabuntu, BSD, Tangsel. Dari lokasi tersebut, 32 orang laki-laki dan perempuan diamankan petugas. Penggerebekan dilakukan karena petugas Satpol PP Tangsel menerima laporan masyarakat. Penggerebekan dilakukan tadi malam.
"Jadi masyarakat di sana laporan bahwa rumah dijadiin penginapan harian. Mereka merasa risi, apalagi PSBB gini, banyak orang masuk ke kompleks tersebut, makanya kita razia. Bentuknya kos-kosan mewah kayak hotel, jadi sistem bayarnya harian," kata Muksin saat dihubungi, Sabtu (27/3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Muksin menuturkan puluhan orang yang digerebek itu bukan merupakan pasangan suami-istri. Petugas, kata Muksin, juga menemukan alat kontrasepsi di lokasi. Ke-32 orang itu menginap di beberapa kamar.
"Alat kontrasepsi, jumlahnya belum lihat catatan. Ada yang bukan pasangan suami-istri, ada cewek-cewek yang apa ya, prostitusi online kali ya. Nggak ada perlawanan," tuturnya.
Puluhan orang itu kemudian dibawa petugas dan dimintai keterangan. Setelah dimintai keterangan, mereka dijemput pihak keluarga, kemudian dipulangkan. Mereka berdomisili di luar Tangsel.
(idh/idh)