KLHK Beri Penghargaan Polres Jakbar yang Tangkap Begal Sepeda ke Stafnya

KLHK Beri Penghargaan Polres Jakbar yang Tangkap Begal Sepeda ke Stafnya

Azhar Bagas Ramadhan - detikNews
Jumat, 29 Jan 2021 00:11 WIB
KLHK Beri Penghargaan Polres Jakbar yang Tangkap Begal Sepeda
KLHK Beri Penghargaan Polres Jakbar yang Tangkap Begal Sepeda (istimewa/dok.Polres Jakbar)
Jakarta -

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengapresiasi Polres Jakarta Barat yang mengungkap kasus begal pesepeda yang menimpa staf ahli Slamet Supriyadi. Sebagai bentuk apresiasi itu KLHK memberi penghargaan ke Polres Jakbar.

"Kami dari Kementerian LHK, dengan keberhasilan yang dilakukan oleh Sat Reskrim Jakbar, dari kementerian kami akan memberikan satu piagam penghargaan atas apresiasi yang sudah dilakukan oleh Polres Jakbar. Jadi mohon Pak Kapolres dapat menerima," ujar Staf Khusus Menteri LHK Irjen Jhonny Siahaan di Polres Jakbar, Kamis (28/1/2021).

Jhonny mewakili Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar dan Wakil Menteri LHK Alue Dohong yang tidak bisa hadir karena kesibukannya dalam tugasnya. Kombes Ady pun menerima penghargaan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebelumnya maaf Pak Kapolres, karena saya diperintahkan oleh ibu menteri dan bapak wakil menteri, karena beliau juga sedang sibuk dalam tugas beliau. Sehingga saya mewakili beliau untuk dapat bertemu Pak Kapolres dan rekan-rekan media," kata Jhonny.

ADVERTISEMENT

Jhonny kemudian sedikit menyinggung masalah begal sepeda. Jhonny menyebut begal sepeda adalah modus kejahatan baru yang sedang marak

"Ini kelihatannya ada lagi modus baru. Mungkin sudah terorganisir, sehingga sasaran mereka sekarang adalah yang sedang gowes," ujar Jhonny.

Dalam kesempatan yang sama, Ady berterima kasih atas apresiasi penghargaan yang diberikan oleh KLHK. Ady berharap penghargaan itu bisa dijadikan motivasi bagi para anggota di lapangan dalam memberantas kejahatan.

"Terima kasih kepada Bapak Irjen Polisi Drs Jhonny Siahaan atas sambutannya dan apresiasi penghargaan yang diberikan kepada kami. Tentunya ini akan menjadikan motivasi dan semangat bagi kami beserta di tim yang ada di Jakbar untuk terus menjaga wilayah Jakbar ini agar aman, nyaman dan ramah untuk masyarakat," kata Ady.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya

Ady mengatakan, begal sepeda saat ini menjadi tren kejahatan di Ibu Kota. Fenomena masyarakat berolahraga sepeda di tengah pandemi dimanfaatkan oleh para pelaku kejahatan.

Maraknya aksi begal terhadap pesepeda menjadi perhatian serius aparat kepolisian. Polisi akan menindak tegas pelaku begal pesepeda untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.

"Artinya kegiatan sepeda ini menjadi hal yang dilakukan secara massal oleh masyarakat kita untuk menjaga kesehatan, menjadi olahraga baru yang sangat digandrungi. Artinya kegiatan ini tentunya harus dilindungi kepolisian supaya mereka nyaman dan aman di perjalanan," tuturnya.

Terkait kasus begal terhadap staf ahli KLHK, Slamet Supriyadi, Polres Jakbar telah menangkap 5 pelaku. Kelima pelaku disebut sudah melancarkan aksinya di 25 lokasi di wilayah Jakarta Barat.

Slamet Supriyadi sendiri dibegal saat bersepeda bersama rombongannya di Jl Latumenten, Tambora, Jakbar pada tanggal 26 Januari 2021 malam. Para pelaku memepet Slamet Supriyadi hingga ia terjatuh.

Para pelaku berhasil melarikan diri setelah mengambil ponsel milik Slamet Supriyadi yang disimpan di setang sepeda. Para pelaku sendiri ditangkap di lokasi berbeda pada Rabu (27/1) malam.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads