Pernyataan Mahfud Md 'Silakan Jemput HRS' yang Dipermasalahkan Ridwan Kamil

Pernyataan Mahfud Md 'Silakan Jemput HRS' yang Dipermasalahkan Ridwan Kamil

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 16 Des 2020 12:44 WIB
Menko Polhukam Mahfud Md.
Menko Polhukam Mahfud Md (Foto: dok: Kemenko Polhukam)

Pernyataan inilah yang kemudian disinggung RK. Menurutnya, pernyataan Mahfud tersebut seolah diskresi dari Mahfud untuk melakukan penjemputan Habib Rizieq kala itu.

"Di situlah menjadi tafsir dari ribuan orang yang datang ke bandara 'selama tertib dan damai boleh', sehingga terjadi kerumunan yang luar biasa. Nah, sehingga ada tafsir ini seolah-lah diskresi dari Pak Mahfud kepada PSBB di Jakarta, di Jabar, dan lain sebagainya," tutur Ridwan Kamil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena pernyataan itulah, menurut Ridwan Kamil, Mahfud juga harus bertanggungjawab atas kekisruhan yang terjadi saat ini. Dia meminta Mahfud memberi penjelasan terkait pernyataannya tersebut.

"Dalam Islam, adil itu adalah menempatkan sesuatu sesuai tempatnya. Jadi beliau harus bertanggung jawab, tidak hanya kami kepala daerah yang dimintai klarifikasinya. Jadi semua punya peran, yang peran yang perlu diklarifikasi," tutur Ridwan Kamil.

ADVERTISEMENT

Berikut pernyataan lengkap Mahfud Md pada 9 November 2020 lalu:

Terkait dengan rencana kepulangan Habib Rizieq besok, hari Selasa, tanggal 10, maka pemerintah menganggap kepulangan Habib Rizieq itu adalah hak yang harus dilindungi, karena dulu juga pergi kita berikan haknya untuk pergi, bukan karena kita minta untuk pergi. Sekarang mau pulang, kita berikan haknya untuk pulang, karena dia adalah warga negara yang hak-haknya harus dilindungi. Dia mempunyai hak hukum dan juga kewajiban hukum seperti kita semua warga negara yang lainnya. Jadi sama.

Pemerintah masih mencatat bahwa Habib Rizieq ini pulang ke Indonesia untuk melakukan revolusi akhlak. Revolusi akhlak itu akan menimbulkan kebaikan. Oleh sebab itu, semuanya harus tertib.

Silakan jemput, tapi tertib, rukun, dan damai seperti yang selama ini dianjurkan oleh Habib Rizieq. Oleh sebab itu, kalau mereka yang membuat ribut, membuat rusuh, kita anggap bukan pengikutnya Habib Rizieq. Kalau pengikutnya Habib Rizieq pasti yang baik-baik, pasti revolusi akhlak.

Dan saya berharap aparat juga tidak usah berlebihan, anggap ini hal reguler. Hanya saja, karena terjadi peningkatan eskalasi orang menyambut, penjagaannya juga supaya ditingkatkan, tetapi tidak usah berlebihan, tidak boleh ada tindakan-tindakan yang sifatnya represif, semua harus dikawal dengan baik sampai Habib Rizieq tiba di kediamannya dengan baik dan selamat.


(mae/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads