Setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, giliran Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria diminta klarifikasi polisi soal kerumunan di acara Habib Rizieq Syihab. Namun Riza Patria absen dari panggilan polisi.
Sedianya, Ahmad Riza Patria memberikan klarifikasi ke penyidik Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada Kamis 19 November 2020 kemarin. Namun, Riza Patria berhalangan hadir.
Selain Riza Patria, pada Kamis (19/11) itu penyidik juga menjadwalkan permintaan klarifikasi kepada Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Senior Manager Aviation Security (AVSEC) Bandara Soekarno-Hatta dan ketua panitia akad nikah putri Rizieq Syihab.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang hadir ada dua, pertama dari Bandara Soetta dan kedua Kadinkes. Keduanya masih dilakukan pemeriksaan. Yang dua (Wagub DKI dan Ketua Panitia Akad Nikah) belum bisa hadir, minta dijadwalkan ulang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (19/11/2020).
Riza Patria tidak datang memenuhi undangan klarifikasi dengan alasan memiliki agenda kegiatan lain.
"Masih ada kegiatan beliau. Kan kita mengundang untuk klarifikasi. Nanti sedang kita susun (jadwal ulang) kita sedang koordinasi," terang Yusri.
Lalu kapan Riza Patria bisa memenuhi undangan klarifikasi? Simak di halaman berikutnya.
Siap Hadir Pekan Depan
Riza Patria buka suara soal ketidakhadirannya dalam memenuhi undangan klarifikasi polisi terkait kerumunan acara Habib Rizieq. Riza mengaku siap diminta klarifikasi pada Senin (23/11).
"Dijadwalkan tadinya hari ini pukul 10.00 WIB karena tidak bisa, saya minta hari Jumat (20/11). Hari Jumat Polda ada acara, jadi direncanakan hari Senin (23/11) pukul 11.00 WIB," ucap Riza Patria di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (19/11/2020).
Riza mengatakan siap dimintai klarifikasi pihak kepolisian. Dia menyebut akan menyampaikan beberapa hal soal kerumunan dari mulai kepulangan HRS dari Arab Saudi sampai acara Maulid Nabi dan pernikahan putri HRS di Petamburan.
"Saya siap datang," kata Riza.
"Ya nggak masalah, kita semua harus memenuhi undangan panggilan klarifikasi. Kita akan sampaikan sesuai fakta dan data yang ada," tambahnya.
Apa yang akan digali dari Riza Patria? Baca di halaman berikutnya.
Cek Status Jakarta
Sama halnya dengan Anies Baswedan, penyidik kepolisian juga meminta klarifikasi dari Ahmad Riza Patria. Polisi menyebut, pemimpin DKI Jakarta itu akan diminta klarifikasi seputar status DKI Jakarta yang masih menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
"Yang digali adalah sesuai UU yang mau diterapkan, yaitu UU Kekarantinaan. Kalau dari unsur pemerintah, ya itu tadi, status Jakarta seperti apa dasar hukumnya, seperti apa upaya yang sudah dilakukan dan dikaitkan dengan kegiatan yang telah terjadi di Petamburan itu," ujar Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat saat dihubungi wartawan, Kamis (19/11/2020).
Sementara itu, pemanggilan kepada ketua penyelenggara acara bertujuan untuk mengetahui apakah panitia melaksanakan mitigasi terkait massa yang hadir.
"Kalau dari panitia perencanaan apa dia tahu status Jakarta seperti ini, apa dia mampu memperkirakan undangannya seperti apa. Itu yang akan kita gali," beber Tubagus.
Untuk diketahui, Riza Patria ikut menghadiri acara acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Tebet, Jakarta Selatan, pada Jumat (13/11). Acara peringatan Maulid Nabi yang juga dihadiri Habib Rizieq Syihab itu diselenggarakan oleh Majelis Taklim dan Zikir Al-A'faf pimpinan Alhabib Ali bin Abdurahman Assegaf.
Acara tersebut disiarkan langsung akun YouTube Front TV, Jumat (13/11/2020). Ahmad Riza tampak memakai pakaian putih dengan memakai masker. Ia duduk berjajar dengan Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali.