Polda Sumatera Selatan (Sumsel) memusnahkan ratusan senjata api rakitan. Pemusnahan ini dipimpin Kapolda Sumsel Irjen Eko Indra.
Gubernur Sumsel Herman Deru dan Wali Kota Palembang Harnojoyo terlihat hadir. Herman Deru ikut memusnahkan senjata api dengan cara dicincang menggunakan gerinda.
"Barang bukti yang dimusnahkan ini adalah hasil penindakan yang dilakukan jajaran di Direktorat Reserse Kriminal Umum," kata Eko didampingi Direktur Reskrimum Polda Kombes Hisar Siallagan dan Kasubdit Jatanras Kompol Suryadi di Mapolda Sumsel, Palembang, Rabu (5/8/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Senjata hasil sitaan yang dicincang berjumlah 563 pucuk senjata laras panjang dan 315 pucuk senjata laras pendek. Selain itu, ada 107 butir amunisi aktif yang dimusnahkan.
Senjata tajam hasil kejahatan yang disita polisi juga dimusnahkan. Senjata tajam itu turut dicincang di Mapolda.
"Pemusnahan ini adalah bentuk keseriusan Polda Sumsel dan jajaran dalam menekan angka kriminalitas di Sumsel. Termasuk memberantas pembuatan dan peredaran senjata api rakitan," katanya.
Eko meminta masyarakat aktif memberikan informasi soal peredaran senjata api ilegal. Setelah memusnahkan senjata api rakitan, Herman bersama Eko melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung utama Polda Sumsel.